Durian si Bingkis menjadi pemenang Kontes Durian Tahun 2022 digelar di Desa Tungkaran, Kecamatan Pelaihari, Tanah Laut, Minggu (2/1).
Asruni sang pemilik jenis durian si Bingkis mengaku bangga mendapat juara pertama setelah bersaing dengan 34 jenis durian asli Desa Tungkaran lainnya.
Duriannya, sebut dia, telah mendapatkan nilai tertinggi dari beberapa kriteria penilaian dari tim dewan juri, yaitu rasa, aroma, tekstur, ukuran dan ketebalan daging durian.
Cita rasa manis dan legit, ungkap dia, menjadi keunggulan dari Durian si Bingkis.
"Rasanya benar-benar manis, ketebalan memang hampir sama dengan yang lain tapi rasa tidak bisa dilawan," ujar Asruni.
Menurut Asruni, si Bingkis berasal dari lima pohon miliknya sudah berusia 100 tahun dengan kemampuan satu pohonnya menghasilkan 100 buah durian.
"Peminat si Bingkis sangat tinggi. Saat kami jual durian di depan rumah, si Bingkis paling duluan laku. Bahkan, banyak yang memesan," katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Tungkaran Aliansyah mengungkapkan, pihaknya memanfaatkan momen panen buah durian sekaligus membuka warung makan amal untuk memperbaiki Masjid At-Taqwa Desa Tungkaran RT 03.
Selama dua hari, terang dia, seluruh warga Desa Tungkaran diimbau untuk tidak membawa hasil buahnya dijual keluar dari Desa Tungkaran.
Pada hari pertama, sebut dia, telah terjual 2.750 buah durian dengan total keuntungan bersih Rp 32,3 juta dan keuntungan khusus warung amal sebesar Rp 10 juta, sedangkan hari kedua telah disiapkan setidaknya 3.000 durian untuk dijual.
Seluruh keuntungan penjualan buah durian dan makanan di warung amal, papar dia, akan digunakan seluruhnya untuk perbaikan atap masjid yang sudah mengalami kebocoran.
"Semoga semua pengunjung bisa kebagian, sambil makan durian sambil beramal," harapnya.
Juara pertama pemenang kontes durian mendapatkan sambung dia, mendapatkan hadiah sebesar Rp 750 ribu, sedangkan durian si Bangkui sebagai Juara 2 mendapatkan Rp 600 ribu, si Waluh sebagai juara 3 mendapatkan Rp 500 ribu,
Kuningan sebagai harapan 1 mendapatkan Rp 300 ribu, Kuningan 2 harapan 2 mendapatkan Rp 250 ribu dan harapan 3 si Mangkok mendapatkan Rp 200 ribu.
Turut hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Tanah Laut HM Rafiki Effendi, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tanah Laut Gentry Yuliantono, Camat Pelaihari Dwi Anggriani dan beberapa perwakilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Asruni sang pemilik jenis durian si Bingkis mengaku bangga mendapat juara pertama setelah bersaing dengan 34 jenis durian asli Desa Tungkaran lainnya.
Duriannya, sebut dia, telah mendapatkan nilai tertinggi dari beberapa kriteria penilaian dari tim dewan juri, yaitu rasa, aroma, tekstur, ukuran dan ketebalan daging durian.
Cita rasa manis dan legit, ungkap dia, menjadi keunggulan dari Durian si Bingkis.
"Rasanya benar-benar manis, ketebalan memang hampir sama dengan yang lain tapi rasa tidak bisa dilawan," ujar Asruni.
Menurut Asruni, si Bingkis berasal dari lima pohon miliknya sudah berusia 100 tahun dengan kemampuan satu pohonnya menghasilkan 100 buah durian.
"Peminat si Bingkis sangat tinggi. Saat kami jual durian di depan rumah, si Bingkis paling duluan laku. Bahkan, banyak yang memesan," katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Tungkaran Aliansyah mengungkapkan, pihaknya memanfaatkan momen panen buah durian sekaligus membuka warung makan amal untuk memperbaiki Masjid At-Taqwa Desa Tungkaran RT 03.
Selama dua hari, terang dia, seluruh warga Desa Tungkaran diimbau untuk tidak membawa hasil buahnya dijual keluar dari Desa Tungkaran.
Pada hari pertama, sebut dia, telah terjual 2.750 buah durian dengan total keuntungan bersih Rp 32,3 juta dan keuntungan khusus warung amal sebesar Rp 10 juta, sedangkan hari kedua telah disiapkan setidaknya 3.000 durian untuk dijual.
Seluruh keuntungan penjualan buah durian dan makanan di warung amal, papar dia, akan digunakan seluruhnya untuk perbaikan atap masjid yang sudah mengalami kebocoran.
"Semoga semua pengunjung bisa kebagian, sambil makan durian sambil beramal," harapnya.
Juara pertama pemenang kontes durian mendapatkan sambung dia, mendapatkan hadiah sebesar Rp 750 ribu, sedangkan durian si Bangkui sebagai Juara 2 mendapatkan Rp 600 ribu, si Waluh sebagai juara 3 mendapatkan Rp 500 ribu,
Kuningan sebagai harapan 1 mendapatkan Rp 300 ribu, Kuningan 2 harapan 2 mendapatkan Rp 250 ribu dan harapan 3 si Mangkok mendapatkan Rp 200 ribu.
Turut hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Tanah Laut HM Rafiki Effendi, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tanah Laut Gentry Yuliantono, Camat Pelaihari Dwi Anggriani dan beberapa perwakilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022