Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Warga Jalan Prona IV Gang Rahmat Ilahi RT 23 No 9 Banjarmasin Selatan, geger atas temuan bungkusan yang diduga bom di salah satu rumah warga.


"Kami mendapat laporan dari warga setempat kalau ada bukusan kotak berplester lalu dicek anggota di lapangan ternyata ada dugaan bom," ucap Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Wahyono di Banjarmasin, Senin.

Ia mengatakan, kejadian itu terjadi pada Senin (28/9) sore sekitar pukul 15.00 Wita dan setelah itu pihak Polresta Banjarmasin menghubungi tim Gegana (penjinak bom) dari Brimob Polda Kalsel.

Lokasi temuan kotak yang di dalamnya diduga bom itu langsung dipasang garis polisi oleh tim identifikasi Polresta setempat guna mengamankan tempat kejadian perkara.

"Ada sekitar dua jam tim penjinak bom melakukan evakuasi kotak tersebut dari rumah warga dan kemudian dimasukan ke dalam drum peledak," tuturnya saat di dampingi Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Wildan Alberd SIK.

Terus dikatakan, usai bom dievakuasi kemudian dibawa ke Polresta guna dilakukan penguraian menggunakan alat deteks X-Ray untuk mengetahui isi dalam kota tersebut.

Tidak beberapa akhirnya diputuskan penguraian dilakukan di Mako Brimob Polda Kalsel karena ada uraian kabel yang sulit untuk dibuka dan dikenali di dalam kotak berplastik merah itu.

"Hingga saat ini kami belum bisa memastikan benda yang ada di dalam kotak tersebut bom atau bukan karena masih menunggu laporan dari pihak Brimob," ujar orang nomor satu dijajaran Polresta Banjarmasin itu.

Sementara pemilik rumah SM mengatakan, pada saat itu orang tuanya duduk di ruang tamu dan tiba-tiba ada pengendara menitipkan sebuah bukusan kotak tersebut.

Setelah diperiksa oleh orang rumah kotak tersebut aneh karena diplester menggunakan lakban sehingga karena curiga kotak tersebut dipindahkan keluar rumah dan oleh warga dilaporkan ke pihak polisian setempat.

"Tidak berapa lama warga melapor, polisi berdatangan dan mengamankan lokasi, sayapun ikut diungsikan sementara oleh polisi," ucapnya saat ditanya oleh Wartawan Antara di depan rumahnya.

Pewarta: Gunawan Wibisono

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015