Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Forum Silaturahmi Doktor Indonesia (Forsiladi) Kalimantan Selatan periode 2021---2026 dikukuhkan dengan Ketua Dr H Jarkawi, akademisi Uniska Banjarmasin.
Pelantikan yang langsung dilakukan Ketua DPP Porsiladi Pusat, Dr Endang Samsul Arifin tersebut di Hotel Aston di Kabupaten Banjar, Sabtu, diikuti pula secara tatap muka dan daring para alumni S3 di provinsi tersebut.
"Ada yang khusus departemen Forsiladi di Kalsel ini, yakni, departemen rawa dan lingkungan," ujar Ketua Porsiladi pusat Endang Samsul Arifin.
Menurut dia, Forsiladi Kalsel merupakan Forsiladi kedua di Indonesia yang dikukuhkan, pertama Forsiladi Jawa Timur. Untuk di Kalsel ini memang ada yang beda dari peovinsi lain dengan adanya depertemen rawa dan lingkungan.
"Ini sebuah departemen kekhasan di daerah ini, kita di DPP mendukungnya," ujarnya.
Sebab, kata Endang Samsul Arifin, ini kebutuhan sebuah daerah, di mana wilayah Kalsel ini dipenuhi daerah rawa.
Pasalnya, kata dia, Forsiladi yang dibentuk pada tahun 2021 ini adalah wadah pengabdian bagi akademisi dan ilmuan yang sudah menjalani pendidikan S3 dari lintas ilmu dan profisi.
"Jadi apapun bidang dan keilmuannya, baik lingkungan, kedokteran, pemerintahan dan lainnya, kita dalam satu wadah ini berupaya bisa berkontribusi positif bagi bangsa dan negara tercinta ini," paparnya.
Sementara itu, Ketua DPW Forsiladi Kalsel yang baru dikukuhkan Dr H Jarkawi mengatakan, usai dikukuhkan ini para pengurus Forsiladi Kalsel yang dipimpinnya dengan sekitar 50 orang lebih alumni S3 di provinsi ini jadi pengurus, akan segera bergerak untuk menentukan kegiatan.
"Kita juga akan petakan masalah di daerah kita ini dulu khususnya untuk buat program yang tepat sesuai departemen yang ada, di mana salah satunya terkait rawa dan lingkungan," ujarnya.
Kenapa ada departemen rawa dan lingkungan ini, ucapnya, karena daerah Kalsel ini memiliki struktur tanah rawa yang luas, bahkan ada lahan rawa kering dan lahan rawa basah.
"Inikan bisa digarap dari berbagai disiplin ilmu, apakah sudut ekonominya, kesehatannya, pendidikannya, kelestarian lingkungannya dan banyak lagi yang lainnya," kata Jarkawi.
Menurut dia, dengan berbagai pemikiran yang berdasarkan ilmu pendidikan, tentunya semua bisa dimanfaatkan dengan baik, bagi kesejahteraan masyarakat maupun kemajuan pembangunan di provinsi ini.
"Kita akan bersinergi dengan pemerintah dan elemen masyarakat lainnya, kita harap keberadaan organisasi kita ini bermanfaat bagi bangsa dan negara," ujarnya.
Ditambahkan Sekretaris DPW Forsiladi Kalsel Dr Lyta Permatasari, bahwa dulungan semua elemen masyarakat baik media massa sangat dibutuhkan organisasinya ini untuk bisa maju dan lebih eksis.
"Kita harus saling kolaborasi, tidak bisa lagi jalan sendiri-sendiri, hilangkan ego masing-masing, sebab perjalan bangsa ini panjang dengan beragam tantangan, saat ini pandemi COVID-19, selanjutnya apalagi, kita harus bersatu," ujarnya.
Dalam struktur kepengurusan DPW Forsiladi Kalsel ini, nama Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, demikian juga Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin Prof Sutarto Hadi dan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin Prof Mujiburahman, dimasukkan jadi dewan penasehat.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021