Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Ketua DPRD Kalimantan Selatan Hj Noormiliyani Abrani Sulaiman memastikan empat anggota legislatif tingkat provinsi tersebut mengundurkan diri.
Kepastian pengunduran diri empat wakil rakyat itu terungkap saat rapat paripurna DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) tersebut, di Banjarmasin, Senin.
Keempat wakil rakyat yang mengundurkan diri itu masing-masing Ibnu Sina dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hermansyah dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Kemudian H Abdul Latief dari Partai Golkar, serta H Aulia Oktafiandi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Ketika rapat paripurna tersebut, Ketua DPRD Kalsel mengumumkan perubahan keanggotaan alat kelengkan dewan (AKD) serta pimpinan fraksi pada lembaga legislatif itu.
Perubahan keanggataan AKD serta pimpinan fraksi di DPRD Kalsel karena empat anggota legislatif tersebut resmi sebagai calon atau mencalon dalam pemilihan kepala daerah atau Pilkada, yang dijadwalkan 9 Desember 2015.
Seperti Ibnu Sina sebagai Sekretaris Komisi III bidang pembangunan dan infrastruktur DPRD Kalsel digantikan H Riswandi yang sebelumnya anggota Komisi II bidang ekonomi dan keuangan lembaga legislatif provinsi tersebut.
Begitu pula Ketua Fraksi PDIP DPRD Kalsel yang semula dijabat Hermansyah digantikan Syafruddin H Maming.
Pada Pilkada serentak di Kalsel 2015, Ibnu Sina berpasangan denga Hemansyah sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin.
Sementarai Abd Latief sebagai calon Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Kalsel berpasangan dengan mantan Sekdakab Kotabaru, kabupaten paling timur provinsi tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
Kepastian pengunduran diri empat wakil rakyat itu terungkap saat rapat paripurna DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) tersebut, di Banjarmasin, Senin.
Keempat wakil rakyat yang mengundurkan diri itu masing-masing Ibnu Sina dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hermansyah dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Kemudian H Abdul Latief dari Partai Golkar, serta H Aulia Oktafiandi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Ketika rapat paripurna tersebut, Ketua DPRD Kalsel mengumumkan perubahan keanggotaan alat kelengkan dewan (AKD) serta pimpinan fraksi pada lembaga legislatif itu.
Perubahan keanggataan AKD serta pimpinan fraksi di DPRD Kalsel karena empat anggota legislatif tersebut resmi sebagai calon atau mencalon dalam pemilihan kepala daerah atau Pilkada, yang dijadwalkan 9 Desember 2015.
Seperti Ibnu Sina sebagai Sekretaris Komisi III bidang pembangunan dan infrastruktur DPRD Kalsel digantikan H Riswandi yang sebelumnya anggota Komisi II bidang ekonomi dan keuangan lembaga legislatif provinsi tersebut.
Begitu pula Ketua Fraksi PDIP DPRD Kalsel yang semula dijabat Hermansyah digantikan Syafruddin H Maming.
Pada Pilkada serentak di Kalsel 2015, Ibnu Sina berpasangan denga Hemansyah sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin.
Sementarai Abd Latief sebagai calon Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Kalsel berpasangan dengan mantan Sekdakab Kotabaru, kabupaten paling timur provinsi tersebut.
Sedangkan Aulia, putra H Saiful Rasyid (mantan Bupati HST dua periode) sebagai calon Wakil Bupati, mendampingi petahana H Harun Nurasyid pada Pilkada di kabupaten itu.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015