Penjabat Wali Kota Dorong Percepatan Bandara

"Kami akan mendorong PT Angkasa Pura untuk mempercepat proyek pengembangan Bandara," ujarnya di sela rakor perdana dengan pimpinan SKPD Pemkot Banjarbaru, Kamis.

Menurut Martinus yang masih aktif menjabat Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalsel itu, percepatan pengembangan bandara diperlukan untuk kemajuan kota itu.

Saat ini, kata dia, meski peletakkan batu pertama pengembangan bandara sudah dilakukan Wakil Presiden Jusuf Kalla pertengahan Mei 2015 tetapi pembangunannya belum dimulai.

"Makanya, kami mendorong PT Angkasa Pura dan pihak terkait lainnya mempercepat pelaksanaan pekerjaan sehingga pengembangan bandara semakin cepat terwujud," ucapnya.

Dijelaskan, pengembangan bandara yang berlokasi di Kelurahan Syamsudin Noor Kecamatan Landasan itu, sangat berdampak besar bagi kehidupan masyarakat sekitarnya.

"Dampaknya sangat besar karena perekonomian semakin tumbuh, juga sektor jasa makin berkembang serta menjadikan Kalsel semakin banyak dikunjungi," ungkapnya.

Ditekankan, bagi Banjarbaru yang tidak memiliki sumber daya alam maka keberadaan bandara akan sangat membantu peningkatan pendapatan melalui sektor jasa.

"Banjarbaru mengandalkan sektor perdagangan dan jasa sehingga jiak bandara semakin berkembang besar maka perputaran uang juga semakin besar," ucapnya.

Sebelumnya, General Manager PT Angkas Pura I Bandara Syamsudin Noor Handy Heryudhitiawan mengatakan, proyek pengembangan bandara masih dalam tahap pelelangan.

"Jika pelelangan selesai dan siapa pemenangnya sudah diketahui maka pembangunan bandara yang menelan anggaran sebesar Rp2,3 triliun bisa dikerjakan sebepatnya," kata dia.