Usaha Mikro Kecil dan Menengah Desa Padang Panjang Kecamatan Tanta Kabupaten Tabalong bisa bernafas lega di tengah pandemi COVID-19 menyusul dukungan dana dari PT Saptaindra Sejati (SIS)

Bantuan berupa uang pembinaan sebesar Rp15 juta diterima UMKM yang memproduksi kain sasirangan ini melalui program Corporate Social Responsibility 2021 dari salah satu mitra kerja PT Adaro Indonesia.

 "Alhamdulillah bantuan ini bisa kami gunakan untuk membeli kebutuhan di UMKM," jelas Elrina.

Mulai dari membeli kain, kompor untuk membatik, canting, pewarna, lilin dan patung manekin untuk menunjang produksi sasirangan di UMKM binaan PT SIS sejak 2018.

Elrina mengungkapkan UMKM sasirangan yang dikelola bersama delapan anggotanya masih bisa bertahan berkat dukungan tanggungjawab sosial PT SIS.

Sebelum pandemi UMKM ini rata-rata menerima pesanan per bulan dapat mencapai 50 lembar kain sasirangan, dengan omzet sekitar Rp6,5 juta rupiah.

 "Sebelum pandemi kita gunakan sarana expo untuk memasarkan kain sasirangan," ungkap Elrina.

Berhubung pandemi, tidak ada expo bahkan sejumlah sekolah menunda pemesanan kain sasirangan untuk seragam perpisahan.

 Kini PT SIS tak sekadar membina UMKM ini namun memberikan pemberdayaan melalui pembuatan masker sebanyak 4.500 lembar.

Sehingga anggota UKM tetap dapat penghasilan dari upah penjahitan masker.

 External Relation & Security PT SIS Indra Yudistira mengatakan perusahaan tiap tahun melalui program CSR melaksanakan program pembinaan UMKM guna membantu pemberdayakan masyarakat yang mana tujuan akhirnya adalah untuk penyiapan masyarakat pasca tambang.

 “PT SIS juga terus berupaya berkontribusi untuk masyarakat sekitar, baik dalam sektor pendidikan, kesehatan, perekonomian, lingkungan dan sosial budaya," ungkap Indra.

Khususnya di saat pandemi COVID-19 dimana perekonomian melemah ungkap Indra.

PT SIS akan mendukung pemberdayaan agar setelah tambang tidak ada, masyarakat dapat mandiri dan hidup dengan lebih baik serta sejahtera.

 Ia juga mengatakan di tengah pandemi PT SIS akan tetap hadir berkontribusi dan melaksanakan tanggung jawab sosial perusahan terhadap area disekitar operasional perusahaan.

“Pandemi ini memang mengkhawatirkan, tapi kita harus optimis bisa melewatinya bersama -sama, dan membuat perekonomian kembali membaik,” ujarnya.

Pewarta: *

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021