Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) Kalimantan Selatan menggelar proses wisuda sarjana dengan cara drive thru di depan kantor pusat kampus Poliban sejak 29--30 September 2021.
Para wisudawan dan wisudawati datang diantar keluarganya baik menggunakan mobil atau motor untuk prosesi pemindahan tali toga oleh Direktur Poliban Joni Riadi dan kemudian menerima surat tanda kelulusan dari kepala jurusan.
Tidak berlangsung lama wisudawa dan wisudawati kembali ke mobil atau motor untuk langsung pulang.
"Karena masa pandemi COVID-19, hingga kita putuskan gelar wisuda seperti ini, sehingga tidak terjadi kerumunan," ujar Direktur Poliban Joni Riadi, Kamis.
Menurut dia, rapat terbuka senat untuk wisuda sarjana seperti ini untuk yang kedua kalinya digelar drive thru, agar para wisudawan dan wisudawati tetap merasakan diwisuda langsung meski prosesinya harus cepat.
Prosesi wisuda dilaksanakan selama dua hari, karena sarjana yang diwisuda sebanyak 891 orang dari lima jurusan.
"Kami punya tim Satgas COVID-19 sendiri, sehingga penerapan protokol kesehatan sangat ketat diterapkan," tutur Joni Riadi.
Dia pun berharap, para wisudawan dan wisudawati yang dikukuhkan hari ini bisa membawa nama baik kampusnya di luar sana, berintegritas dan menjaga norma-norma yang sudah diajarkan.
Terlebih itu, kata Joni Riadi, keahlian yang sudah mereka dapatkan selama menempuh pendidikan di kampus ini terserap di dunia usaha, dunia industri dan dunia pendidikan.
Sebab, ungkap dia, dari data yang pihaknya terima dari pusat karir mahasiswa, sebanyak 342 wisudawan dan wisudawati yang hari ini dikukuhkan sudah mendapatkan kerja sebelum di wisuda hari ini.
"Jadi sebelum mereka lulus sudah dipesan dunia industri untuk bekerja, tentunya ini membanggakan bagi kami," ujarnya.
Di mana, ujar dia, hampir rata-rata program studi pada lima jurusan yang meluluskan total 891 orang tersebut sudah masuk dunia kerja tersebut.
"Seperti 49 lulusan Prodi teknik alat berat ini, 30 diantaranya sudah kerja. Kemudian Prodi teknik mesin itu yang lulus sebanyak 38 orang, sudah bekerja 20 orang. Prodi bangunan rawa dengan lulusan 21 orang, sepuluh orang diantaranya sudah diterima kerja," paparnya.
Dikatakan Joni Riadi, ada 15 program studi di Poliban ini, semuanya meluluskan sarjana tahun ini, dan rata-rata lulusannya di terima di dunia industri, karena semua mahasiswa yang lulus memegang sertifikasi kompetensi.
"Mungkin saat mereka magang dulu baik dinilai perusahaan kualitasnya, sehingga saat lulus direkrut langsung," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Para wisudawan dan wisudawati datang diantar keluarganya baik menggunakan mobil atau motor untuk prosesi pemindahan tali toga oleh Direktur Poliban Joni Riadi dan kemudian menerima surat tanda kelulusan dari kepala jurusan.
Tidak berlangsung lama wisudawa dan wisudawati kembali ke mobil atau motor untuk langsung pulang.
"Karena masa pandemi COVID-19, hingga kita putuskan gelar wisuda seperti ini, sehingga tidak terjadi kerumunan," ujar Direktur Poliban Joni Riadi, Kamis.
Menurut dia, rapat terbuka senat untuk wisuda sarjana seperti ini untuk yang kedua kalinya digelar drive thru, agar para wisudawan dan wisudawati tetap merasakan diwisuda langsung meski prosesinya harus cepat.
Prosesi wisuda dilaksanakan selama dua hari, karena sarjana yang diwisuda sebanyak 891 orang dari lima jurusan.
"Kami punya tim Satgas COVID-19 sendiri, sehingga penerapan protokol kesehatan sangat ketat diterapkan," tutur Joni Riadi.
Dia pun berharap, para wisudawan dan wisudawati yang dikukuhkan hari ini bisa membawa nama baik kampusnya di luar sana, berintegritas dan menjaga norma-norma yang sudah diajarkan.
Terlebih itu, kata Joni Riadi, keahlian yang sudah mereka dapatkan selama menempuh pendidikan di kampus ini terserap di dunia usaha, dunia industri dan dunia pendidikan.
Sebab, ungkap dia, dari data yang pihaknya terima dari pusat karir mahasiswa, sebanyak 342 wisudawan dan wisudawati yang hari ini dikukuhkan sudah mendapatkan kerja sebelum di wisuda hari ini.
"Jadi sebelum mereka lulus sudah dipesan dunia industri untuk bekerja, tentunya ini membanggakan bagi kami," ujarnya.
Di mana, ujar dia, hampir rata-rata program studi pada lima jurusan yang meluluskan total 891 orang tersebut sudah masuk dunia kerja tersebut.
"Seperti 49 lulusan Prodi teknik alat berat ini, 30 diantaranya sudah kerja. Kemudian Prodi teknik mesin itu yang lulus sebanyak 38 orang, sudah bekerja 20 orang. Prodi bangunan rawa dengan lulusan 21 orang, sepuluh orang diantaranya sudah diterima kerja," paparnya.
Dikatakan Joni Riadi, ada 15 program studi di Poliban ini, semuanya meluluskan sarjana tahun ini, dan rata-rata lulusannya di terima di dunia industri, karena semua mahasiswa yang lulus memegang sertifikasi kompetensi.
"Mungkin saat mereka magang dulu baik dinilai perusahaan kualitasnya, sehingga saat lulus direkrut langsung," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021