Banjarmasin,  (AntaranewsKalsel) - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, melalui kantor Dinas Perhubungan setempat, segera menyelesaikan pembangunan terminal induk kilometer enam kota setempat.

Kepala Dinas Perhubungan, Kota Banjarmasin, Drs Kasman kepada wartawan di loby balaikota Banjarmasin, Senin, mengakui pihaknya terus menggenjot pembangunan terminal induk bertipe "A" tersebut dengan dana pembangunan sekitar Rp30 miliar.

"Alhamdulillah hingga saat ini pembangunan fisik terminal tersebut sudah mencapai 96 persen, dan sudah bisa dipastikan awal tahun 2016 terminal antarkota dan antarprovinsi tersebut bisa difungsikan," katanya seraya menyebutkan dari dana Rp30 miliar tersebut hanya terpakai sekitar Rp24 miliar yang berarti ada Silpa sekitar Rp6 miliar.

Adanya Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) tersebut berarti dalam pembangunan terminal paling besar yang ada di kota-kota Kalsel tersebut terjadi penghematan anggaran, tambahnya lagi.

Terminal tersebut berlantai dua dengan fasilitas ruang tunggu, ruang transit, kantor UPTD, ruang keamanan, ruang ibadah, ruang parkir, serta ruang lainnya yang diharapkan memberikan kenyamanan bagi para penumpang.

Ketika ditanya kapasitas terminal, ia menyebutkan, hal tertsebut belum dihitung oleh Kementerian Perhubungan Pusat, karena pembangunan fisiknya belum selesai semuanya, tetapi Insya Allah mencukupi dan memberikan kelonggaran dan kenyamanan bagi mereka yang memanfaatkan terminal tersebut.

Ketika ditanya masalah jalan Pramuka yang selama ini membelah terminal tersebut, ia menyebutkan masih dalam pembicaraan apakah nanti akan ditutup atau difungsikan sebagai mana selama ini, sebelum terminal tersebut dibangun ulang.

Itu wewenang dari Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Provinsi Kalsel, kalau memang harus ditutup ya bagus juga, katanya lagi seraya menyebutkan bahwa pembangunan terminal tersebut memanfaatkan dana APBD murni Kota Banjarmasin, tanpa ada dana APBD tingkat I maupun APBN.

Pewarta: Hasan Zainudin

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015