Korea Utara melakukan uji coba rudal jelajah jarak jauh yang sukses selama akhir pekan, media pemerintahnya, KCNA, mengatakan pada Senin, di tengah kebuntuan yang berlarut-larut dengan Amerika Serikat mengenai denuklirisasi.
Rudal-rudal itu terbang 1.500 km sebelum mengenai sasarannya dan jatuh ke perairan wilayah negara itu, selama tes yang diadakan pada Sabtu (11/9) dan Minggu (12/9), kata KCNA.
Pengembangan rudal-rudal itu memberikan "arti strategis untuk memiliki sarana pencegahan lain yang efektif untuk menjamin keamanan negara kami dan secara kuat menahan manuver militer pasukan musuh," kata KCNA.
Baca juga: Korut bakal putuskan hubungan diplomatik dengan Malaysia
Korea Utara yang tertutup telah lama, menuduh Amerika Serikat dan Korea Selatan menjalankan "kebijakan bermusuhan" terhadap Pyongyang.
Pembicaraan yang bertujuan untuk membongkar program nuklir dan rudal balistik Korea Utara dengan imbalan keringanan sanksi AS telah terhenti sejak 2019.
Sumber: Reuters
Baca juga: Korea Utara mengirim bantuan ke kota perbatasan di tengah penguncian
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Rudal-rudal itu terbang 1.500 km sebelum mengenai sasarannya dan jatuh ke perairan wilayah negara itu, selama tes yang diadakan pada Sabtu (11/9) dan Minggu (12/9), kata KCNA.
Pengembangan rudal-rudal itu memberikan "arti strategis untuk memiliki sarana pencegahan lain yang efektif untuk menjamin keamanan negara kami dan secara kuat menahan manuver militer pasukan musuh," kata KCNA.
Baca juga: Korut bakal putuskan hubungan diplomatik dengan Malaysia
Korea Utara yang tertutup telah lama, menuduh Amerika Serikat dan Korea Selatan menjalankan "kebijakan bermusuhan" terhadap Pyongyang.
Pembicaraan yang bertujuan untuk membongkar program nuklir dan rudal balistik Korea Utara dengan imbalan keringanan sanksi AS telah terhenti sejak 2019.
Sumber: Reuters
Baca juga: Korea Utara mengirim bantuan ke kota perbatasan di tengah penguncian
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021