Batulicin, (AntaranewsKalsel) - Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, memberikan bantuan benih jagung kepada kelompok tani Kupang Rabah, Kecamatan Kusan Hilir.
"Sebanyak 300 kg benih jagung hibrida telah diserahkan kepada kelompak tani dalam menyambut musim tanam jagung 2015," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanpanak) Tanah Bumbu, Abdul Karim, di Batulicin, Sabtu.
Ia mengatakan, bantuan benih jagung merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mendukung pencapaian swasembada pangan khususnya swasembada jagung yang ditargetkan Pemerintah Pusat.
Agar realisasi pencapaian swasembada jagung dapat tercapai, maka Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu mengawali dengan menyerahkan bantuan bibit jagung kepada petani melalui kelompok tani.
"Ada 2.000 hektare lahan disiapkan oleh kelompok tani untuk tanaman jagung. Lahan tersebut tersebar di seluruh sembilan kecamatan di Tanah Bumbu," kata Abdul Karim.
Penyerahan bantuan bibit jagung dan tanam perdana jagung juga diselingi dengan kegiatan temu karya yang dilaksanakan oleh Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian Perkebunan dan Kelautan (BP4K) Tanah Bumbu.
Kegiatan penyuluhan tentang Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) pada tanaman pangan dan hortikultura khususnya komoditi padi gogo menghadirkan nara sumber Kepala Lab Agen Hayati, Mudalang.
Temu karya diikuti 50 peserta yang terdiri dari unsur petani dan petugas pertanian seperti mantri tani dan Pegawai Penyuluh Lapangan (PPL).
Ia mengharapkan, dengan adanya bentuk kepedulian pemerintah terhadap para kelompok tani yang ada di Tanah Bumbu, kesejahteraan masyarakat malalui swasembada pangan akan semakin meningkat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
"Sebanyak 300 kg benih jagung hibrida telah diserahkan kepada kelompak tani dalam menyambut musim tanam jagung 2015," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanpanak) Tanah Bumbu, Abdul Karim, di Batulicin, Sabtu.
Ia mengatakan, bantuan benih jagung merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mendukung pencapaian swasembada pangan khususnya swasembada jagung yang ditargetkan Pemerintah Pusat.
Agar realisasi pencapaian swasembada jagung dapat tercapai, maka Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu mengawali dengan menyerahkan bantuan bibit jagung kepada petani melalui kelompok tani.
"Ada 2.000 hektare lahan disiapkan oleh kelompok tani untuk tanaman jagung. Lahan tersebut tersebar di seluruh sembilan kecamatan di Tanah Bumbu," kata Abdul Karim.
Penyerahan bantuan bibit jagung dan tanam perdana jagung juga diselingi dengan kegiatan temu karya yang dilaksanakan oleh Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian Perkebunan dan Kelautan (BP4K) Tanah Bumbu.
Kegiatan penyuluhan tentang Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) pada tanaman pangan dan hortikultura khususnya komoditi padi gogo menghadirkan nara sumber Kepala Lab Agen Hayati, Mudalang.
Temu karya diikuti 50 peserta yang terdiri dari unsur petani dan petugas pertanian seperti mantri tani dan Pegawai Penyuluh Lapangan (PPL).
Ia mengharapkan, dengan adanya bentuk kepedulian pemerintah terhadap para kelompok tani yang ada di Tanah Bumbu, kesejahteraan masyarakat malalui swasembada pangan akan semakin meningkat.
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015