Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan menyiapkan sebanyak 32 ruangan tambahan untuk pasien COVID-19 yang menjalani isolasi di Balai Latihan Kerja (BLK) Disnakertrans Balangan.

"Kami telah menyiapkan 32 ruangan atau kamar untuk pasien isolasi COVID-19 yang sebelumnya dipakai untuk asrama para peserta di BLK ini," kata Kepala Disnakertrans Balangan Syarwani di Paringin, Selasa.

Dia melanjutkan, asrama yang pihaknya pakai sendiri ada dua, yaitu asrama putra dan putri dengan masing-masing 16 kamar. Setelah adanya peninjauan dari Dinkes, ucapnya, telah diputuskan satu kamar dapat menampung dua pasien yang terpapar COVID-19, yaitu sebanyak 64 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan Erwan Mega Karya Latif, mengatakan sebelumnya pihaknya merencanakan satu ruangan tersebut untuk empat pasien COVID-19, namun katanya, nantinya terlalu mepet dan sangat berisiko yang mengakibatkan proses penyembuhannya akan sulit. Jadi ia putuskan untuk satu ruangan dua pasien saja.

"Peninjauan ini tentunya sebagai tindak lanjut dari hasil rapat koordinasi tim Satgas COVID-19 Kabupaten Balangan yang digelar beberapa waktu lalu," bebernya.

Ia menegaskan, pihaknya selalu siap mulai dari segi tenaga dan hal lainnya. Yaitu nantinya secara bergiliran mulai dari tenaga perawat, tenaga kebersihan, apoteker semuanya akan siap berjaga selama 24 jam.

"Sementara untuk tempat isolasi yang lain selain di BLK ini, yaitu di gedung Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Balangan untuk mengantisipasi kalau terjadi lonjakan yang besar," tutupnya.

Pewarta: Ragil Darmawan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021