Sebanyak enam pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS ) melakukan ekspose proyek perubahan program inovasi yang menjadi karya dalam Diklat Kepemimpinan (Diklatpim) ll Angkatan VIII Tahun 2021, disaksikan secara langsung Bupati HSS, H.Achmad Fikry.
Adapun enam pejabat tersebut, antara lain Direktur RSUD Brigjend H Hasan Basry Kandangan, Hj. Rasyidah, Kepala Dinas Kesehatan Hj Siti Zainab, Kepala Dinas Perdagangan Sudiono, Kepala Dinas Ketahanan Pangan H Mawardi, Kepala Dinas PUTR HSS, Tedy Soetedjo, serta Kepala Dinas Pertanian, Muhammad Noor.
Bupati HSS, H Achmad Fikry, mengatakan telah mendengarkan ekspose dari enam pejabat tinggi pratama kita, yang sekarang sedang diklatpim II, itu kewajiban mereka salah satunya adalah membuat proyek perubahan yang tatanannya bisa dilaksanakan.
“Tentu yang mereka angkat inovasinya sesuai dengan bidang masing-masing, tapi kalau kami cermati semuanya yang disampaikan muaranya ingin membantu masyarakat untuk memberikan kemudahan-kemudahan," katanya, dalam keterangan, di Aula Rakat Mufakat Setda HSS, Senin (12/7).
Diharapkan dia, ini sebagai wujud pelayanan yang terus akan diberikan yang terbaik kepada masyarakat, tentu tinggal mereka sosialisasi yang akan selesai bulan Agustus 2021 nanti diklat PIMnya, ada koordinasi dan bekerjasama berbagai dinas.
Proyek perubahan agar menjadi pendorong terus memberikan yang terbaik, sekarang teknologi sudah jamannya, maka inovasi berkaitan dengan menggunakan teknologi informasi.
“Secara kebijakan kita dukung, maka saya tawarkan kalau ada kebijakan berupa regulasi peraturan bupati dan peraturan kepala daerah, silahkan mereka berdiskusi dengan Bagian Hukum Setda sepenuhnya,” katanya.
Untuk ekspose sendiri, pertama dilakukan Hj. Siti Zainab, Kepala Dinas Kesehatan mengusung judul SI CANTIK BUMILKU “Strategi Pelacakan Untuk Peningkatan Pemeriksaan Akte Natal Care Sesuai Standar Pada Ibu Hamil Melalui Kunjungan Rumah”.
Kemudian, Sudiono, Kepala Dinas Perdagangan HSS mengusung judul SI PEDULI 3KG “Strategi Pengawasan Distribusi LPG 3KG”, selanjutnya Hj. Rasyidah, Direktur RSUD Brigjend H.Hasan Basry Kandangan mengusung judul SI IDAH PEDALAMAN “Sistem Informasi Kemudahan Pelayanan dalam Genggaman”.
H. Mawardi Kepala Dinas Ketahanan Pangan HSS dengan Strategi Pengelolaan Cadangan Pangan Pemerintah Untuk Masyarakat Dalam Penanggulangan Bencana di Kabupaten HSS.
Tedy Soetedjo, Kepala Dinas PUTR, mengusung GEBRAK SEHATI “Gerakan Pembangunan Bersama Berkelanjutan Seribu Sarana Air Minum Sehat dan Sanitasi” dan Muhammad Noor, Kepala Dinas Pertanian HSS mengusung judul SIKAWAN-JB “Sistem Informasi Pelayanan Kesehatan Hewan Jemput Bola”.
Turut hadir, Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda HSS, Sasmi Rifani, para kepala SKPD, Kepala Kantor Agama HSS, H. Saribuddin, dan para camat Kabupaten HSS.
Baca juga: HSS kembangkan inovasi "Kabah Wilda" manfaatkan kayapu sebagai mulsa alami
Baca juga: Wabup HSS puji Aksi monalisa inovasi aplikasi Kecamatan Simpur
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Adapun enam pejabat tersebut, antara lain Direktur RSUD Brigjend H Hasan Basry Kandangan, Hj. Rasyidah, Kepala Dinas Kesehatan Hj Siti Zainab, Kepala Dinas Perdagangan Sudiono, Kepala Dinas Ketahanan Pangan H Mawardi, Kepala Dinas PUTR HSS, Tedy Soetedjo, serta Kepala Dinas Pertanian, Muhammad Noor.
Bupati HSS, H Achmad Fikry, mengatakan telah mendengarkan ekspose dari enam pejabat tinggi pratama kita, yang sekarang sedang diklatpim II, itu kewajiban mereka salah satunya adalah membuat proyek perubahan yang tatanannya bisa dilaksanakan.
“Tentu yang mereka angkat inovasinya sesuai dengan bidang masing-masing, tapi kalau kami cermati semuanya yang disampaikan muaranya ingin membantu masyarakat untuk memberikan kemudahan-kemudahan," katanya, dalam keterangan, di Aula Rakat Mufakat Setda HSS, Senin (12/7).
Diharapkan dia, ini sebagai wujud pelayanan yang terus akan diberikan yang terbaik kepada masyarakat, tentu tinggal mereka sosialisasi yang akan selesai bulan Agustus 2021 nanti diklat PIMnya, ada koordinasi dan bekerjasama berbagai dinas.
Proyek perubahan agar menjadi pendorong terus memberikan yang terbaik, sekarang teknologi sudah jamannya, maka inovasi berkaitan dengan menggunakan teknologi informasi.
“Secara kebijakan kita dukung, maka saya tawarkan kalau ada kebijakan berupa regulasi peraturan bupati dan peraturan kepala daerah, silahkan mereka berdiskusi dengan Bagian Hukum Setda sepenuhnya,” katanya.
Untuk ekspose sendiri, pertama dilakukan Hj. Siti Zainab, Kepala Dinas Kesehatan mengusung judul SI CANTIK BUMILKU “Strategi Pelacakan Untuk Peningkatan Pemeriksaan Akte Natal Care Sesuai Standar Pada Ibu Hamil Melalui Kunjungan Rumah”.
Kemudian, Sudiono, Kepala Dinas Perdagangan HSS mengusung judul SI PEDULI 3KG “Strategi Pengawasan Distribusi LPG 3KG”, selanjutnya Hj. Rasyidah, Direktur RSUD Brigjend H.Hasan Basry Kandangan mengusung judul SI IDAH PEDALAMAN “Sistem Informasi Kemudahan Pelayanan dalam Genggaman”.
H. Mawardi Kepala Dinas Ketahanan Pangan HSS dengan Strategi Pengelolaan Cadangan Pangan Pemerintah Untuk Masyarakat Dalam Penanggulangan Bencana di Kabupaten HSS.
Tedy Soetedjo, Kepala Dinas PUTR, mengusung GEBRAK SEHATI “Gerakan Pembangunan Bersama Berkelanjutan Seribu Sarana Air Minum Sehat dan Sanitasi” dan Muhammad Noor, Kepala Dinas Pertanian HSS mengusung judul SIKAWAN-JB “Sistem Informasi Pelayanan Kesehatan Hewan Jemput Bola”.
Turut hadir, Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda HSS, Sasmi Rifani, para kepala SKPD, Kepala Kantor Agama HSS, H. Saribuddin, dan para camat Kabupaten HSS.
Baca juga: HSS kembangkan inovasi "Kabah Wilda" manfaatkan kayapu sebagai mulsa alami
Baca juga: Wabup HSS puji Aksi monalisa inovasi aplikasi Kecamatan Simpur
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021