Desa Telaga Purun Kecamatan Paringin Selatan Kabupaten Balangan akhirnya memiliki masjid sendiri karena sebelumnya warga masyarakat Desa Telaga Purun ikut beribadah di masjid tetangga.

Panitia pembangunan masjid H. Iberahim di Paringin Rabu, mengatakan pembangun masjid yang memerlukan dana sekitar Rp2 miliar ini sudah hampir memenuhi target, baik berupa tanah, lantai, semen dan peralatan bangunan lainnya dengan bantuan masyarakat, baik dari tokoh agama serta Pemkab Balangan. 

"Bantuan masyarakat khususnya dari KH Asmuni atau yang kita kenal Guru Danau, dia menyumbang lantai bawah keseluruhan, kemudian ada yang menyumbang batako sepenuhnya untuk pembangunan beserta semen, dan juga kepala daerah dalam hal ini Bupati Balangan menyanggupi bantuan seluruh batunya," kata dia.

Selain itu, ucap Iberahim, adapun dana yang masih dibutuhkan yaitu upah tukang sebanyak Rp661 juta. Sebelum adanya masjid, masyarakat Desa Telaga Purun yang terdiri dari tiga RT ini menggunakan fasilitas masjid tetangga yang ada di Desa Baruh Bahinu Dalam.

Bupati Balangan Abdul Hadi, setelah meletakan batu pertama pembangunan Masjid Sullamul 'Ulum mengatakan, rencana pembangunan yang tadinya dilaksakan pada tahun 2022, dimajukan ke Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) perubahan menjadi tahun 2021. 

"Kami dari pemerintah daerah juga akan memberikan bantuan pembangunan masjid sebanyak Rp100 juta. Semoga dengan dibangunnya masjid ini, syi'ar Islam semakin bersemarak, tumbuh dan berkembang di Desa Telaga Purun dan sekitarnya," ucapnya.

Selain itu, terang Abdul Hadi, selain meletakan batu pertama, pihaknya juga melaksanakan pekan amal. Yang mana pekan amal tersebut tujuannya mengumpulkan dana daripada donatur untuk pembangunan masjid yang ada di Desa Telaga Purun tersebut.

Dia menambahkan, tentunya tidak hanya Desa Telaga Purun saja yang memanfaatkan masjid tersebut untuk beribadah, desa tetangga lainnya seperti Desa Binjai juga kemungkinan dapat menggunakan masjid tersebut untuk beribadah.

Pewarta: Ragil Darmawan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021