Polda Kalimantan Selatan menyasar lebih banyak kelompok lanjut usia (lansia) untuk divaksin COVID-19 melalui program percepatan vaksinasi yaitu "Respons Vaksinasi Biddokkes Polda Kalsel".

"Kami minta Bhabinkamtibmas proaktif mendata warga binaannya yang tergolong lansia sebagai sasaran vaksinasi. Lansia kelompok rentan jika terpapar COVID-19, makanya pemerintah mendorong vaksinasi lebih maksimal kepada mereka ini," terang Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr Ubaidillah di Banjarmasin, Sabtu.

Selain melalui sistem dari pintu ke pintu, pemberian vaksin COVID-19 bagi lansia juga dikebut Polda Kalsel dengan cara vaksinasi massal bagi masyarakat di tiap kecamatan.

Salah satu yang menjadi target Kota Banjarmasin sebagai ibukota provinsi yang paling banyak jumlah penduduknya dan termasuk tinggi kasus COVID-19 dibanding wilayah lain di Kalimantan Selatan.

Ubaidillah mengungkapkan dalam pekan ini saja, total ada 704 orang dari masyarakat umum yang telah divaksinasi COVID-19, yaitu di Kecamatan Banjarmasin Barat sebanyak 316 orang dan vaksinasi di pusat perbelanjaan Duta Mall Banjarmasin 388 orang.

Berdasarkan data yang tersimpan di aplikasi p-care klinik Polda Kalsel, vaksinasi di Kecamatan Banjarmasin Barat untuk suntikan vaksin tahap satu sebanyak 27 orang dan tahap dua sebanyak 289 orang.

Sedangkan di Duta Mall Banjarmasin, terdiri dari 373 orang mendapatkan suntikan vaksin pertama dan 15 orang lainnya mendapatkan suntikan vaksin kedua.

"Sebagaimana arahan Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto, kami berkomitmen untuk membantu pemerintah daerah dalam upaya percepatan vaksinasi ke masyarakat sepanjang stok dosis vaksin yang tersedia mencukupi dan memang sudah seharusnya cepat disuntikkan," kata Ubaidillah.

Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021