Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar acara Forum Perangkat Daerah dalam penyusunan rencana awal Rancangan Renovasi Strategis (Renstra) Tahun 2021-2026 di Aula Disdik setempat, Selasa (25/5).
Acara yang dihadiri beberapa perwakilan dari Dewan Pendidikan, Dewan Kesenian, Komite Sekolah, Penilik, Pengawas TK/SD/SMP, Pengurus HIMPAUDI, IGTKI, K3S, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), dan PGRI tersebut, Disdik HST banyak mendapatkan masukan.
"Tujuan forum ini mengkomunikan hasil kajian oleh Perangkat Daerah atas kebutuhan pelayanan Perangkat Daerah untuk lima tahun mendatang," kata Plt Kadisdik HST, Chairiah.
Selain itu, ucapnya juga untuk memperoleh penajaman, penyelarasan, klarifikasi, dan penyepakatan tentang isu strategis Perangkat Daerah untuk ditangani lima tahun mendatang.
Kemudian, tentang tujuan dan sasaran Pelayanan Daerah jangka menengah, strategi dan kebijakan pelayanan, program dan kegiatan prioritas Perangkat Daerah lima tahun mendatang, serta indikator kinerja Perangkat Daerah yang mengacu pada tujuan dan sasaran rancangan awal RPJMD.
Sementara, terkait dengan strategi dan arah kebijakan, mengacu kepada visi-misi Bupati HST. Yakni, visinya, terwujudnya HST yang lebih Makmur, Unggul, dan Dinamis (MUDA).
"Misi I, menjadikan HST sebagai kabupaten yang menerapkan tata kehidupan sosial dengan nilai-nilai spritual dan kultural. Misi II, mewujudkan Pemerintahan yang berintegritas, resfonsif dab profesional. Misi III, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan prinsip memanusiakan manusia," katanya.
Ditambahkannya program kerja kepala daerah yang ada hubungannya dengan dinas pendidikan adalah diantaranya :
1. Meningkatkan kwalitas tenaga pengajar melalui pelatihan rutin dan penguasaan teknologi informasi.
2. Meningkatkan tunjangan kepada guru
3. Memberikan beasiswa pendidikan bagi putera dan puteri terbaik di HST
4. Mengembangkan layanan pendidikan yang berkualitas dan merata
5. Rotasi guru dan kepala sekolah untuk peningkatan dan pemerataan kualitas sekolah dengan menempatkan tenaga pendidik berkinerja terbaik di medan tersulit.
Beberapa materi dan diskusi langsung dijawab oleh para Kabid di Dinas Pendidikan HST yaitu Kabid Pembinaan SMP Badaruddin, Kabid Kabid Pembinaan SD Hj Jumratil Kiptiah, Kabid PAUD dan Dikmas Misran dan Kabid GTK Muhammad Arsyad.
Baca juga: Beberapa jembatan darurat di Sungai Hantakan putus
Baca juga: Korupsi PDAM HST: Kuasa Hukum upayakan praperadilan
Baca juga: Sebanyak 10.640 warga HST sudah divaksin COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Acara yang dihadiri beberapa perwakilan dari Dewan Pendidikan, Dewan Kesenian, Komite Sekolah, Penilik, Pengawas TK/SD/SMP, Pengurus HIMPAUDI, IGTKI, K3S, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), dan PGRI tersebut, Disdik HST banyak mendapatkan masukan.
"Tujuan forum ini mengkomunikan hasil kajian oleh Perangkat Daerah atas kebutuhan pelayanan Perangkat Daerah untuk lima tahun mendatang," kata Plt Kadisdik HST, Chairiah.
Selain itu, ucapnya juga untuk memperoleh penajaman, penyelarasan, klarifikasi, dan penyepakatan tentang isu strategis Perangkat Daerah untuk ditangani lima tahun mendatang.
Kemudian, tentang tujuan dan sasaran Pelayanan Daerah jangka menengah, strategi dan kebijakan pelayanan, program dan kegiatan prioritas Perangkat Daerah lima tahun mendatang, serta indikator kinerja Perangkat Daerah yang mengacu pada tujuan dan sasaran rancangan awal RPJMD.
Sementara, terkait dengan strategi dan arah kebijakan, mengacu kepada visi-misi Bupati HST. Yakni, visinya, terwujudnya HST yang lebih Makmur, Unggul, dan Dinamis (MUDA).
"Misi I, menjadikan HST sebagai kabupaten yang menerapkan tata kehidupan sosial dengan nilai-nilai spritual dan kultural. Misi II, mewujudkan Pemerintahan yang berintegritas, resfonsif dab profesional. Misi III, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan prinsip memanusiakan manusia," katanya.
Ditambahkannya program kerja kepala daerah yang ada hubungannya dengan dinas pendidikan adalah diantaranya :
1. Meningkatkan kwalitas tenaga pengajar melalui pelatihan rutin dan penguasaan teknologi informasi.
2. Meningkatkan tunjangan kepada guru
3. Memberikan beasiswa pendidikan bagi putera dan puteri terbaik di HST
4. Mengembangkan layanan pendidikan yang berkualitas dan merata
5. Rotasi guru dan kepala sekolah untuk peningkatan dan pemerataan kualitas sekolah dengan menempatkan tenaga pendidik berkinerja terbaik di medan tersulit.
Beberapa materi dan diskusi langsung dijawab oleh para Kabid di Dinas Pendidikan HST yaitu Kabid Pembinaan SMP Badaruddin, Kabid Kabid Pembinaan SD Hj Jumratil Kiptiah, Kabid PAUD dan Dikmas Misran dan Kabid GTK Muhammad Arsyad.
Baca juga: Beberapa jembatan darurat di Sungai Hantakan putus
Baca juga: Korupsi PDAM HST: Kuasa Hukum upayakan praperadilan
Baca juga: Sebanyak 10.640 warga HST sudah divaksin COVID-19
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021