Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan siap meningkatkan predikat di bidang kearsipan melalui momentum Hari Kearsipan Nasional ke-50 yang diperingati setiap tanggal 18 Mei.
Kepala Dispersip Kalsel Nurliani dalam siaran pers diterima Antara di Kota Banjarbaru, Jumat mengatakan, saat ini Kalsel berhasil meraih predikat sangat baik di pengawasan kearsipan instansi pemerintah tingkat daerah.
"Kami ingin memperbaiki peringkat dan mudah-mudahan tahun depan dapat meningkat lagi menjadi kategori memuaskan, atau paling tidak dapat mempertahankan nilainya," ujar Bunda Nunung sapaan akrab Nurliani.
Ia mengatakan, kualitas pengelolaan arsip yang baik tentu akan mendukung terciptanya arsip autentik, terpercaya dan mendukung terwujudnya suatu penyelenggaraan negara, khususnya pemerintahan yang baik dan bersih.
Hasil akhirnya yakni peningkatan kualitas pelayanan publik khususnya bidang kearsipan yang menjadi salah satu bidang pada Dispersip Kalsel yang terus dikembangkan programnya untuk mencapai target.
"Langkah yang dilakukan agar mampu mencapai target yakni terus berupaya meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana prasarana yang dimiliki serta peningkatan sumber daya manusia di lembaga kearsipan," ungkapnya.
Dikatakan, tahun 2021 merupakan tahun emas bagi kearsipan seiring tema peringatan ke-50 yang telah ditetapkan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yakni "Satukan langkah mewujudkan arsip digital".
"Tema ini sangat penting karena berhubungan erat dengan penulisan sejarah yang autentik, baik dan benar sehingga menjadi karya bernilai tinggi. Makanya sangat penting menjaga dan melestarikan arsip untuk warisan anak cucu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Kepala Dispersip Kalsel Nurliani dalam siaran pers diterima Antara di Kota Banjarbaru, Jumat mengatakan, saat ini Kalsel berhasil meraih predikat sangat baik di pengawasan kearsipan instansi pemerintah tingkat daerah.
"Kami ingin memperbaiki peringkat dan mudah-mudahan tahun depan dapat meningkat lagi menjadi kategori memuaskan, atau paling tidak dapat mempertahankan nilainya," ujar Bunda Nunung sapaan akrab Nurliani.
Ia mengatakan, kualitas pengelolaan arsip yang baik tentu akan mendukung terciptanya arsip autentik, terpercaya dan mendukung terwujudnya suatu penyelenggaraan negara, khususnya pemerintahan yang baik dan bersih.
Hasil akhirnya yakni peningkatan kualitas pelayanan publik khususnya bidang kearsipan yang menjadi salah satu bidang pada Dispersip Kalsel yang terus dikembangkan programnya untuk mencapai target.
"Langkah yang dilakukan agar mampu mencapai target yakni terus berupaya meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana prasarana yang dimiliki serta peningkatan sumber daya manusia di lembaga kearsipan," ungkapnya.
Dikatakan, tahun 2021 merupakan tahun emas bagi kearsipan seiring tema peringatan ke-50 yang telah ditetapkan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yakni "Satukan langkah mewujudkan arsip digital".
"Tema ini sangat penting karena berhubungan erat dengan penulisan sejarah yang autentik, baik dan benar sehingga menjadi karya bernilai tinggi. Makanya sangat penting menjaga dan melestarikan arsip untuk warisan anak cucu," katanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021