Peristiwa kecelakaan tunggal yang mengakibatkan, Herman alias Fila (37), tidak sadarkan diri lantaran retak pada tulang dahi mendapat perhatian Bupati Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selaran Hj Noormiliyani AS. 

Bupati Batola Hj Noormiliyani AS melalui dana Yayasan Dompet Sedekah Peduli Batola menyumbangkan bantuan Rp10 juta untuk meringankan biaya pengobatan mengingat lelaki yang beralamat di Jalan Panglima Wangkang No.10 RT 9 Marabahan tergolong tidak mampu. 

Uang bantuan sebesar Rp10 juta diserahkan Bupati Batola Hj Noormiliyani dikediamannya kepada adik korban Al-Bismi Yurianto Akbar (34),  Senin (10/5) pagi. 

Bupati berharap, melalui bantuan yang diberikan dapat meringankan biaya pengobatan korban. 
 
Dia menerangkan, bantuan yang disumbangkan kepada Fila itu bersumber dari donasi para ASN dan pejabat yang ada di lingkungan Pemkab Batola mulai dari pimpinan hingga staf termasuk dari Tim Penggerak PKK. 

Sementara itu, adik korban Al-Bismi Yurianto Akbar mengutarakan, kakaknya Fila mengalami kecelakaan, Minggu (9/5) sekitar pukul 02.00 dinihari sepulang dari mengunjungi anaknya, di kawasan di Jl AES Nasution, SKB Marabahan. 

Pada saat melintas di kawasan Gawi Sabumi, entah mengapa kendaraan roda dua yang dikendari kakaknya terpeleset dan terjatuh hingga menyebabkan kepala bagian depan (dahi) membentur sesuatu benda hingga retak dan tak sadarkan diri. 

Beruntung saat kecelakaan berlangsung ada warga yang menyaksikan. Malam itu juga korban dibawa ke RSUD H Abdul Aziz Marabahan. 

Namun karena luka yang dialami tergolong parah akhirnya yang bersangkutan dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin.

Saat ini kakaknya masih dirawat di ruang ICU dan belum sadarkan diri. 

Al-Bismi Yurianto Akbar mengaku,  kebingungan menangani pengobatan kakaknya yang mengalami luka cukup parah dan memerlukan operasi sementara uang persediaan tidak ada.  

Dengan adanya bantuan dari Bupati Hj Noormiliyani, Al Bismi mengaku cukup lega untuk sementara keperlukan pengobatan kakaknya.

“Dengan bantuan bupati ini kami merasa cukup meringankan biaya keperluan mendesak pengobatan kakak saya kendati untuk operasi nampaknya masih membutuhkan biaya tambahan,” paparnya.

Pewarta: Arianto

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021