Muhammad Yani Helmi atau yang akrab dengan sapaan Paman Yani kelahiran Banjarmasin, 31 Juli 1975, kini anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dari Pemilu 2019.
Dalam keikutsertaan sebagai anggota Dewan provinsi, laki-laki yang tak lama lagi berusia 46 tahun itu mencalonkan diri menjadi wakil rakyat melalui Partai Golkar untuk daerah pemilihan Kalsel VI/Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).
Pada kesempatan reses kali ini (1 - 8 Mei 2021) Paman Yani mengunjungi Desa Rantau Panjang Hulu (sekitar 250 kilometer timur Banjarmasin) Kecamatan Kusan Hilir, Tanbu.
Apa yang terjadi ketika reses ke Desa Rantau Panjang Hulu? Warga masyarakat setempat menyebutnya; Paman Yani merupakan sosok wakil rakyat idaman.
Pasalnya "mamarina" (Paman) dari H Andi Syamsuddin atau Haji Isam - seorang pengusaha sukses dan terkenal itu, sangat dekat dengan masyarakat.
"Paman Yani itu memiliki jiwa dan hati merakyat," ujar warga masyarakat Desa Rantau Panjang Hulu "Bumi Bersujud" Tanbu tersebut.
Kepala Desa (Kades) atau Pambekal Rantau Panjang Hulu Amaluddin mengungkapkan, sebelum menjadi anggota Dewan di tingkat provinsi ternyata desanya sudah sering menjadi langganan kunjungan Yani Helmi.
"Meski tidak pertama kalinya kesini, dimana sebelum jadi anggota DPRD Kalsel sudah sering menjenguk desa kami. Beliau adalah sosok orang yang merakyat," ujarnya kepada wartawan, usai mengikuti acara buka bersama dengan Paman Yani di Desa Rantau Panjang Hulu, Senin (3/5) lalu.
Menurut Pambekal Rantau Panjang Hulu tersebut, Yani Helmi merupakan sosok anggota Dewan di tingkat Provinsi Kalsel yang mengerti akan keadaan rakyat di wilayah tanggungjawabnya/Dapilnya.
Karenanya tak mengehrankan, jika wakil rakyat asal Dapil Kotabaru dan Tanbu tersebut kini menjadi idaman para warga Desa Rantau Panjang Hulu.
"Kami khususnya di Desa Rantau Panjang Hulu menilai, bahwa Yani Helmi benar-benar sosok seorang pemimpin yang diidam-idamkan oleh masyarakat di sekitarnya tersebut," tuturnya.
Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, Amaluddin menyebutkan, ada empat realisasi pembangunan di Desa Rantau Panjang Hulu yang berhasil disampaikan dalam rapat koordinasi dengar pendapat di "Rumah Banjar" (Gedung DPRD Kalsel) oleh anggota Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi.
"Selain sudah tiga kali datang kesini, dan aspirasi selalu kami sampaikan, baik infrastruktur maupun pembangunan yang lain," ungkapnya.
Keempat pembangunan yang berhasil terealisasi melalui pemerintah provinsi (Pemprov) Kalsel yaitu program normalisasi sungai, pembangunan pintu air kecil dan besar hingga box Culvert.
"Kalau normalisasi sungai pekerjaannya sepanjang lima kilometer, dan bahkan realisasi pengerjaan akan selesai pada 2021 ini juga tanpa harus menggunakan dana Bumdes," ujarnya.
"Jadi, selaku perwakilan dari warga Desa Rantau Panjang Hulu mengucapkan sangat berterima kasih atas didengarkannya aspirasi kami selama ini," papar Amaluddin.
Anggota Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Yani Helmi atau Paman Yani (sedang lepas masker) dari Partai Golkar sedang melaksanakan reses di Desa Rantau Panjang Hulu (sekitar 250 kilometer timur Banjarmasin) Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu, 3 Mei 2021. (Istimewa)
Menanggapi hal itu, Anggota Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi menyatakan, dirinya sangat bersyukur dan juga berterima kasih atas kepercayaan masyarakat di Desa Rantau Panjang tersebut hingga bisa terealisasinya berbagai aspirasi yang mereka ajukan.
"Tentu saja aspirasi atau keinginan dari para masyarakat harus kita kawal terus, baik langsung dari saya selaku anggota DPRD di tingkat provinsi Kalsel ataupun pemerintah yang bersangkutan, agar pembangunan desa bisa berkembang dengan lebih baik," imbuhnya.
Selain dinilai mampu menjaga keasrian alam sekitarnya dengan baik, menurut Paman Yani, sosok Kepala Desa Rantau Panjang yang kini memimpin di wilayah tersebut tergolong sangat muda dan dianggap energik.
"Kalau perlu pemimpin itu harus muda dan pekerja keras, sehingga dapat menghasilkan yang baik dengan catatan sesuai amanah. Begitu pula kami selaku anggota DPRD di tingkat Kalsel akan selaku penyerap aspirasi untuk masyarakat, serta berusaha memperjuangkan," demikian Paman Yani.
