Wakil Bupati Kabupaten Balangan Supiani menyanggah adanya isu yang berkembang bahwa pihaknya memiliki seorang sekretaris pribadi.
Supiani menerangkan, menurut informasi dari pihak ajudannya, belakangan ini banyak beredar adanya oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang mengatas namakan sebagai sekretaris pribadi dari Wabup Balangan via Whatsapp.
"Saya menegaskan kepada seluruh lapisan masyarakat, bahwa saya tidak memiliki sekretaris pribadi, yang ada hanya ajudan saja. Jika ada oknum yang mengaku sebagai sekretaris kami, kami harap masyarakat agar tidak tertipu," terang Supiani saat ditemui ANTARA di ruang kerjanya, Kamis.
Selanjutnya, Supiani menjelaskan, bahwa sebelumnya memang pernah ada kejadian sebelum kami menjadi wakil bupati, dulu waktu penjaringan pegawai K3 ada yang tidak memenuhi syarat, disitulah para oknum mulai bermain.
"Oknum tersebut menjanjikan kepada pihak-pihak yang ingin masuk dalam pegawai K3, untuk melakukan pembayaran kepada oknum tersebut agar dapat masuk menjadi pegawai K3," jelasnya.
Lantas, beranjak dari situlah kita khawatir kepada masyarakat yang telah ditipu dan dirugikan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut. Dan kita mengantisipasi terlebih dahulu hal tersebut agar tidak terulang kedua kali.
"Alhamdulillah sampai saat ini belum ada laporan korban terkait penipuan yang mengatas namakan sebagai sekretaris kami," pungkasnya.
Karena saat ini belum ada korban, jadi kami hanya sekedar mengimbau, jika ada pesan via Whatsapp yang menggunakan foto profil wakil bupati harap jangan di respon untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
"Karena mungkin ke depan nanti juga akan ada pelantikan bagi aparatur sipil negara di Balangan, kemungkinan besar para oknum akan bermain dengan mengiming-imingi jabatan. Karena pada dasarnya semua keputusan ada di tangan bupati," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Supiani menerangkan, menurut informasi dari pihak ajudannya, belakangan ini banyak beredar adanya oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang mengatas namakan sebagai sekretaris pribadi dari Wabup Balangan via Whatsapp.
"Saya menegaskan kepada seluruh lapisan masyarakat, bahwa saya tidak memiliki sekretaris pribadi, yang ada hanya ajudan saja. Jika ada oknum yang mengaku sebagai sekretaris kami, kami harap masyarakat agar tidak tertipu," terang Supiani saat ditemui ANTARA di ruang kerjanya, Kamis.
Selanjutnya, Supiani menjelaskan, bahwa sebelumnya memang pernah ada kejadian sebelum kami menjadi wakil bupati, dulu waktu penjaringan pegawai K3 ada yang tidak memenuhi syarat, disitulah para oknum mulai bermain.
"Oknum tersebut menjanjikan kepada pihak-pihak yang ingin masuk dalam pegawai K3, untuk melakukan pembayaran kepada oknum tersebut agar dapat masuk menjadi pegawai K3," jelasnya.
Lantas, beranjak dari situlah kita khawatir kepada masyarakat yang telah ditipu dan dirugikan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut. Dan kita mengantisipasi terlebih dahulu hal tersebut agar tidak terulang kedua kali.
"Alhamdulillah sampai saat ini belum ada laporan korban terkait penipuan yang mengatas namakan sebagai sekretaris kami," pungkasnya.
Karena saat ini belum ada korban, jadi kami hanya sekedar mengimbau, jika ada pesan via Whatsapp yang menggunakan foto profil wakil bupati harap jangan di respon untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
"Karena mungkin ke depan nanti juga akan ada pelantikan bagi aparatur sipil negara di Balangan, kemungkinan besar para oknum akan bermain dengan mengiming-imingi jabatan. Karena pada dasarnya semua keputusan ada di tangan bupati," ucapnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021