Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan Machli Riyadi menyatakan, pihaknya menjalankan program vaksinasi COVID-19 untuk 2.030 guru se-kota Banjarmasin pada Ramadhan 1442 hijrah ini.

"Hari ini (14/4) dan esok (Kamis, 15/4) Dinkes menggelar vaksinasi bagi 2.030 guru di kota Banjarmasin," ujarnya di Banjarmasin, Rabu.

Dia menyatakan, lokasi vaksinasi ribuan guru tersebut dibagi beberapa tempat, yakni, di SMPN 7 Banjarmasin, SMPN 3 Banjarmasin, SMPN 1 Banjarmasin, dan Unit Pelaksanaan Tugas (UPT) Di as Pendidikkan di Banjarmasin Barat.

:Dengan sebaran lokasi dibeberapa tempat di kecamatan-kecamatan di kota ini, kita harap target bisa tercapai," ujar Machli Riyadi.

Dirinya pun sudah melakukan pemantauan terhadap program vaksinasi terhadap guru-guru di kota ini, sejauh ini partisipasi guru ikut vaksinasi COVID-19 cukup baik.

Apalagi, tutur dia, Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga sudah menyampaikan hukum vaksinasi saat Ramadhan atau pada saat puasa tidak batal.

"Jadi kita minta semua guru mengikuti program ini, supaya terjaga kesehatannya khususnya meningkatkan imun tubuh untuk melawan virus tersebut," papar Machli Riyadi.

Menurut dia, dengan semua guru dapat vaksinasi ini, diharapkan nantinya pembelajaran tatap muka bisa dilaksanakan.

"Tapi tetap kita himbau meski sudah divaksin, tetap jaga protokol kesehatan yang ketat," tuturnya.

Sejauh ini kasus COVID-19 di Kota Banjarmasin terus naik, bahkan data Dinkes Kalsel pada Rabu (14/4) merilis ada penambahan kasus positif COVID-19 di Banjarmasin sebanyak 85 orang, hingga total sampai kini sudah sebanyak 8.253 orang.

Untungnya, kesembuhan COVID-19 di Kota Banjarmasin juga berimbang nambahnya hari ini, yakni, sebanyak 85 orang, hingga total yang sembuh sebanyak 7.136 orang. Untuk kasus meninggal dunia sebanyak 194 orang.

 

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021