Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan HM Sukamta mengungkapkan, jelang bulan suci Ramadhan 1442 H, ketersediaan stok dan kestabilan harga bahan pangan pokok relatif stabil.
Menurut Sukamta, hal itu tetungkap setelah pihaknya melakukan kunjungan ke pasar.
Selain itu, ucap dia, pemantsuan harga
sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam memastikan situasi bahan pokok di tengah kondisi penanggulangan COVID-19.
"Alhamdulillah kami bersama Forkopimda meninjau perkembangan harga-harga kebutuhan pokok di pasar, stok tersedia dan tidak ada kenaikan harga yang cukup signifikan. Insyaallah pada bulan suci Ramadhan ketersediaan kebutuhan pokok akan terjaga dan harga stabil. Mudah-mudahan kita selama Ramadhan dapat beribadah dengan baik,"ujar Bupati Tanah Laut HM Sukamta bersama unsur Forkopimda dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), selepas melakukan kunjungan di Pasar Tapandang Berseri Pelaihari, Senin (12/4).
Terpisah, Lina salah satu pedagang beras mengungkapkan, tidak ada kenaikan harga beras dan stok beras tersedia dengan cukup selama Ramadhan, hal itu dikarenakan musim panen yang baru saja terjadi dibeberapa wilayah.
"Beras lokal seperti Siam Adil, Unus tidak mengalami kenaikan. Beras unggul juga stabil, cuma perlu memperhatikan saat membeli beras takutnya dapat beras yang memerah karena terendam banjir kemarin,”terangnya.
Sementara, Ahmad Syarifudin pedagang ikan segar menyampaikan, stok ikan segar masih tersedia, harganya tidak terlalu berubah drastis.
"Untuk ikan seperti ikan bambangan, kakap merah, tongkol, cumi dan lainnya, Alhamdulillah ada, harga pun normal. Biasanya menjelang puasaan banyak yang betetukar, tapi saat ini penjualan menurun,”tandasnya.
Bupati Tanah Laut HM Sukamta bersama unsur Forkopimda dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), selepas melakukan kunjungan di Pasar Tapandang Berseri Pelaihari, Senin (12/4).Foto:Antaranews Kslsel/Diskominfo Tanah Laut.
