Polda Kalimantan Selatan mengirim 100 personel Brimob untuk mempertebal kekuatan keamanan di Papua yang saat ini terjadi eskalasi gangguan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

"Satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) Brimob BKO Polda Papua ini akan melaksanakan tugas di wilayah Kabupaten Nduga dan Mimika," terang Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto di Banjarmasin, Selasa.

Brimob Kalsel yang dilepas Kapolda di Rupatama Polda Kalsel itu bakal bertugas di Papua selama enam bulan. Di daerah operasi, pasukan BKO melaksanakan tugas patroli dan pengamanan daerah rawan gangguan KKB, melaksanakan penebalan di Polsek-Polsek yang rawan ataupun daerah rawan konflik sosial.

Di samping itu juga bertugas menjaga, memberikan rasa aman masyarakat dan menjamin situasi kamtibmas yang kondusif.

Rikwanto memerintahkan Komandan Kompi (Danki) Iptu Audy Arditya yang memimpin seluruh pasukan untuk tetap berhati-hati dan selalu menjaga kesehatan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Kemudian dia juga memberikan atensi dalam pelaksanaan tugas di Papua adalah penghormatan terhadap hak asasi manusia termasuk nilai-nilai yang ada di masyarakat Papua.

“Saya yakin anggota sudah dilatih dipersiapkan baik fisik mental maupun keterampilan oleh Komandan Satuan Brimob Polda Kalsel Kombes Pol Ronny Suseno. Jangan lengah dalam waktu enam bulan ke depan, berangkat utuh kembali utuh dan tidak ada yang terluka atau kurang apapun," tegasnya.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto melepas keberangkatan Brimob ke Papua. (ANTARA/Firman)


Kapolda juga menyampaikan rasa bangga terhadap Korps Brimob dalam hal ini Satuan Brimob Polda Kalel atas dedikasi dan loyalitas yang selalu di tunjukkan dalam pelaksanaan tugas-tugas BKO.

“Kita patut bangga dan bersyukur karena ini merupakan tugas yang mulia. Kehadiran Polri sangat dibutuhkan di Papua maupun Papua Barat dalam membantu dan memulihkan situasi kamtibmas di Papua,” pungkasnya.

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021