Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) H Achmad Fikry didampingi Sekretaris Daerah H Muhammad Noor dan Kepala Dinkes Hj Siti Zainab, kembali meninjau pemberian Vaksin COVID-19 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dari OPD di lingkup Pemkab HSS, salah satunya di Kantor Dinas Kominfo HSS.
Ia mengatakan, hasil pemantauan target capaian ASN yang sudah divaksin cukup bagus, rata-rata ASN pun antusias mengikuti program vaksin COVID-19 ini. Kalaupun tertunda, itu pun karena hasil skrining menunjukkan kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan.
"Program vaksin bagi ASN ini akan terus kita lakukan sesuai dengan skala prioritas, tidak menutup kemungkinan akan tiba giliran bagi para perangkat desa dan samping desa," katanya, Selasa (9/3).
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 SKPD, Bupati HSS ingatkan tetap patuhi protokol kesehatan
Dijelaskan dia, hal ini dimaksudkan karena perangkat desa dan samping desa juga bersentuhan langsung dengan masyarakat, tentunya pada gilirannya akan diutamakan juga.
Kepada para wartawan, ia memohon bantuan serta partisipasinya agar dapat mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai pentingnya mentaati dan mematuhi protokol kesehatan.
Meski sudah divaksin, bukan berarti kita bebas dalam berprilaku, justru dengan divaksin harusnya tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan.
Baca juga: 105 personel Polres HSS divaksin COVID-19
“Protokol kesehatan maupun vaksin bentuk ikhtiar, yang harus dilaksanakan secara bersama-sama,” katanya, saat peninjauan vaksinasi yang menyasar target semua ASN serta tenaga kontrak yang bersentuhan dengan masyarakat.
Adapun rute peninjauan vaksinasi oleh bupati dan rombongan untuk ASN dimulai dari Kantor Kecamatan Daha Utara, Kantor Kecamatan Daha Selatan, dilanjutkan ke Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup, Dinas Komunikasi dan Informatika serta di Dinas Perdagangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Ia mengatakan, hasil pemantauan target capaian ASN yang sudah divaksin cukup bagus, rata-rata ASN pun antusias mengikuti program vaksin COVID-19 ini. Kalaupun tertunda, itu pun karena hasil skrining menunjukkan kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan.
"Program vaksin bagi ASN ini akan terus kita lakukan sesuai dengan skala prioritas, tidak menutup kemungkinan akan tiba giliran bagi para perangkat desa dan samping desa," katanya, Selasa (9/3).
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 SKPD, Bupati HSS ingatkan tetap patuhi protokol kesehatan
Dijelaskan dia, hal ini dimaksudkan karena perangkat desa dan samping desa juga bersentuhan langsung dengan masyarakat, tentunya pada gilirannya akan diutamakan juga.
Kepada para wartawan, ia memohon bantuan serta partisipasinya agar dapat mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai pentingnya mentaati dan mematuhi protokol kesehatan.
Meski sudah divaksin, bukan berarti kita bebas dalam berprilaku, justru dengan divaksin harusnya tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan.
Baca juga: 105 personel Polres HSS divaksin COVID-19
“Protokol kesehatan maupun vaksin bentuk ikhtiar, yang harus dilaksanakan secara bersama-sama,” katanya, saat peninjauan vaksinasi yang menyasar target semua ASN serta tenaga kontrak yang bersentuhan dengan masyarakat.
Adapun rute peninjauan vaksinasi oleh bupati dan rombongan untuk ASN dimulai dari Kantor Kecamatan Daha Utara, Kantor Kecamatan Daha Selatan, dilanjutkan ke Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup, Dinas Komunikasi dan Informatika serta di Dinas Perdagangan.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021