Jajaran Kepolisian Resor Tabalong bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat memantu kelangkaan gas LPG tiga kilogram.
Petugas gabungan yang dipimpin Kapolres Tabalong AKBP Muchdori melaksanakan patroli ke sejumlah toko penjual gas LPG tiga kilogram yang ada di 'Bumi Saraba Kawa' ini.
"Hasil patroli kita mendapati empat toko yang menjual gas LPG tiga kilogram di atas harga normal," jelas Muchdori.
Masing - masing tiga toko di Kelurahan Belimbing Raya dan satu toko di Kelurahan Mabuun Kecamatan Murung Pudak.
Selanjutnya Disperindag Kabupaten Tabalong menyita 89 gas LPG tiga kilogram hasil operasi dengan rincian 16 tabung berisi gas dan sisanya kosong.
Petugas gabungan pun memberikan teguran kepada empat toko penjual gas LPG 3 Kg tersebut.
“Kelangkaan gas elpiji berpotensi terjadinya konflik sosial di kalangan masyarakat," jelas Muchdori.
Karena itu untuk mencegah hal tersebut jajaran Polres Tabalong bersama dinas terkait aktif turun ke lapangan memonitor segala aktivitas masyarakat terkait sulitnya memperoleh gas elpiji.
Muchdori pun berharap seluruh lapisan masyakat jangan memanfaatkan situasi pandemi ini dengan menimbun serta menjual gas LPG gas tiga kilogram di atas harga normal.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Petugas gabungan yang dipimpin Kapolres Tabalong AKBP Muchdori melaksanakan patroli ke sejumlah toko penjual gas LPG tiga kilogram yang ada di 'Bumi Saraba Kawa' ini.
"Hasil patroli kita mendapati empat toko yang menjual gas LPG tiga kilogram di atas harga normal," jelas Muchdori.
Masing - masing tiga toko di Kelurahan Belimbing Raya dan satu toko di Kelurahan Mabuun Kecamatan Murung Pudak.
Selanjutnya Disperindag Kabupaten Tabalong menyita 89 gas LPG tiga kilogram hasil operasi dengan rincian 16 tabung berisi gas dan sisanya kosong.
Petugas gabungan pun memberikan teguran kepada empat toko penjual gas LPG 3 Kg tersebut.
“Kelangkaan gas elpiji berpotensi terjadinya konflik sosial di kalangan masyarakat," jelas Muchdori.
Karena itu untuk mencegah hal tersebut jajaran Polres Tabalong bersama dinas terkait aktif turun ke lapangan memonitor segala aktivitas masyarakat terkait sulitnya memperoleh gas elpiji.
Muchdori pun berharap seluruh lapisan masyakat jangan memanfaatkan situasi pandemi ini dengan menimbun serta menjual gas LPG gas tiga kilogram di atas harga normal.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021