Kotabaru, (AntaranewsKalsel) - Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, dalam beberapa hari terakhir terancam terisolasi, karena kapal perintis yang biasa melayani transportasi antarpulau masa kontraknya habis.


Kepala Sekolah SMAN Pulau Sembilan, Palawagau, Senin, mengatakan, sebagian masyarakat Pulau Sembilan sudah lebih sepekan tidur di penginapan di Batulicin, dan Kotabaru, karena tidak ada lagi kapal lain yang mau membawa penumpang ke Kecamatan Pulau Sembilan atau sebaliknya.

"Sejak kapal perintis tidak beroperasi akhir Desember 2014, tidak ada lagi kapal penggantinya. Padahal, kapal perintis adalah satu-satunya alat transportasi bagi masyarakat yang membuka daerah tertinggal dan antar pulau di Kotabaru bagian selatan dengan sekitarnya," katanya.

Akibat tidak ada transportasi tersebut, lanjut Palawagau, barang kebutuhan pokok di Kecamatan Pulau Sembilan juga mulai menipis.

"Karena suplai barang-barang dari kota ke Pulau Sembilan tidak ada lagi, sementara masyarakat setiap hari perlu makan dan yang lainnya," tuturnya.

Yang lebih parah lagi, kata dia, aktivitas sekolah di Pulau Sembilan juga terganggu.

Sebagian guru sekolah di daerah tersebut berada di Batulicin, Kotabaru dan daerah lain, pascaliburan, belum bisa masuk ke Pulau Sembilan karena, tidak ada transportasi.

Belum lagi warga yang sakit dan perlu dirujuk ke rumah sakit umum tetapi tidak bisa dilakukan, mereka hanya bisa pasrah, menunggu nasib.

Menurut dia, apabila kondisi ini tidak segera dicarikan solusi, maka Pulau Sembilan akan benar-benar terisolasi, dan masyarakat akan kesulitan untuk mendapatkan bahan makanan.

Palawagau yang mengaku mewakili masyarakat Kotabaru itu meminta, pemerintah daerah, dan instansi terkait segera mencarikan solusi, terutama menyediakan kapal pengganti sementara, atau mempercepat proses pengadaan kapal perintis untuk anggaran 2015.

Kepala kantor Administrai Pelabuhan Hasan Basri, dan Kepala Dinas Perhubungan Kotabaru, Sugian Noor, hingga saat ini belum berhasil dikonfirmasi terkait kondisi di Pulau Sembilan.

Sementara itu, Pulau Sembilan merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Kotabaru sekitar 120 mil sebelah selatan Kotabaru. Disebut Kecamatan Pulau Sembilan, karena ada sembilan pulau di wilayah tersebut, yakni, Pulau Marabatuan, Denauan, Payung-Payungan, Maradapan, Matasirih, Pemalikan, Labuan Barat, Kalambau dan Pulau Sarang.

Kecamatan Pulau Sembilan memiliki lima desa, yakni, Desa Labuan Barat, Maradapan, Tanjung Nyiur, Teluk Sungai dan Tengah. Pusat pemerintahan Kecamatan Pulau Sembilan berada di Marabatuan, Desa Tengah.

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015