Barabai, (AntaranewsKalsel) - Warga Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, kini sedang mengembangkan tanaman seledri karena selain memiliki nilai ekonomis tinggi juga kaya manfaat bagi kesehatan tubuh.
Analis di sebuah laboratorium swasta HST Rizka Damayanti, di Barabai, Minggu mengatakan, seledri memliki kandungan sebagai antioksidan, jenis "luteloin" dan "flavonoid" yang membantu menangkal radikal bebas dalam tubuh, "luteloin" ini juga berguna meningkatkan metabolisme tubuh
Selain itu, kata dia, seledri juga mengandung zat anti-inflamasi, serta efektif mencegah masalah tulang seperti nyeri sendi, pengeroposan tulang, juga meningkatkan kekebalan tubuh karena kaya dengan vitamin A dan vitamin C.
Selain itu, Seledri juga bermanfaat untuk memperkuat tulang karena mengandung vitamin K dan melindungi jantung.
"Vitamin K yang terkandung di dalam seledri berperan dalam sintesis protein (jenis osteocalcin) sehingga meningkatkan kepadatan tulang dan gigi," katanya.
Selain itu, juga mengandung Vitamin B9 atau folat, yang dapat mengubah asam amino menjadi molekul sederhana sehingga melindungi anda dari serangan jantung, stroke, dan penyakit kardiovaskular lainnya.
Selain manfaatnya sebagai bahan masakan, seledri juga berkhasiat sebagai tanaman obat herbal untuk mengatasi berbagai penyakit dan gangguan kesehatan. Hal ini karena seledri mengandung senyawa-senyawa yang diperlukan tubuh.
Selain berbagai fungsi tersebut, senyawa organik miristisin dalam seledri, juga terbukti mampu mencegah perkembangbiakan sel kanker dalam tubuh.
Miristisin juga mengaktifkan enzim dan membantu menetralkan senyawa berbahaya tertentu penyebab kanker prostat dan usus.
Banyaknya manfaat seledri tersebut, kata dia, sehingga akan sangat menguntungkan bila masyarakat kini banyak yang gemar menanam tanaman dengan nama latin "apium graveolens L" dan termasuk dalam famili "Apiaceae" atau suku adas-adasan.
Apalagi, seledri sangat mudah ditanam, bahkan bisa ditanam menjadi tanaman pekarangan di maupun ditanam di halaman rumah, sehingga selain bisa menambah ekonomi keluarga, karena harganya yang cukup mahal, juga sekaligus bisa menyehatkan keluarga.
Saat ini budidaya Seledri di kabupaten HST terletak di Desa Mahang Putat yang dibudidayakan oleh masyarakat setempat lewat usaha padat karya produktif, serta beberapa budidaya hasil swadaya di beberapa desa.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Analis di sebuah laboratorium swasta HST Rizka Damayanti, di Barabai, Minggu mengatakan, seledri memliki kandungan sebagai antioksidan, jenis "luteloin" dan "flavonoid" yang membantu menangkal radikal bebas dalam tubuh, "luteloin" ini juga berguna meningkatkan metabolisme tubuh
Selain itu, kata dia, seledri juga mengandung zat anti-inflamasi, serta efektif mencegah masalah tulang seperti nyeri sendi, pengeroposan tulang, juga meningkatkan kekebalan tubuh karena kaya dengan vitamin A dan vitamin C.
Selain itu, Seledri juga bermanfaat untuk memperkuat tulang karena mengandung vitamin K dan melindungi jantung.
"Vitamin K yang terkandung di dalam seledri berperan dalam sintesis protein (jenis osteocalcin) sehingga meningkatkan kepadatan tulang dan gigi," katanya.
Selain itu, juga mengandung Vitamin B9 atau folat, yang dapat mengubah asam amino menjadi molekul sederhana sehingga melindungi anda dari serangan jantung, stroke, dan penyakit kardiovaskular lainnya.
Selain manfaatnya sebagai bahan masakan, seledri juga berkhasiat sebagai tanaman obat herbal untuk mengatasi berbagai penyakit dan gangguan kesehatan. Hal ini karena seledri mengandung senyawa-senyawa yang diperlukan tubuh.
Selain berbagai fungsi tersebut, senyawa organik miristisin dalam seledri, juga terbukti mampu mencegah perkembangbiakan sel kanker dalam tubuh.
Miristisin juga mengaktifkan enzim dan membantu menetralkan senyawa berbahaya tertentu penyebab kanker prostat dan usus.
Banyaknya manfaat seledri tersebut, kata dia, sehingga akan sangat menguntungkan bila masyarakat kini banyak yang gemar menanam tanaman dengan nama latin "apium graveolens L" dan termasuk dalam famili "Apiaceae" atau suku adas-adasan.
Apalagi, seledri sangat mudah ditanam, bahkan bisa ditanam menjadi tanaman pekarangan di maupun ditanam di halaman rumah, sehingga selain bisa menambah ekonomi keluarga, karena harganya yang cukup mahal, juga sekaligus bisa menyehatkan keluarga.
Saat ini budidaya Seledri di kabupaten HST terletak di Desa Mahang Putat yang dibudidayakan oleh masyarakat setempat lewat usaha padat karya produktif, serta beberapa budidaya hasil swadaya di beberapa desa.
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014