Sebanyak 1.199 pengawas yang bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pilkada Kota Banjarmasin tahun 2020 dilantik Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Banjarmasin.

Sebanyak 220 pengawas TPS diantaranya dari Kecamatan Banjarmasin Timur dilantik hari ini (Senin) di gedung Lima Rasa Banjarmasin.

"Jumlah pengawas TPS yang dilantik dan diambil sumpah hari ini sesuai jumlah TPS di sembilan kelurahan di Banjarmasin Timur," ujar Ketua Bawaslu Kecamatan Banjarmasin Timur, Fachrizanor.
Para petugas pengawas TPS Pilkada tahun 2020 di Kecamatan Banjarmasin Timur dilantik.(Antaranews Kalsel/Sukarli)

Menurut dia, pencarian para petugas pengawas TPS di Pilkada Kota Banjarmasin dan untuk Pilkada Kalsel pada 9 Desember 2020 ini, cukup sulit di masa pandemi COVID-19 ini.

"Termasuk soal usia, pada Pemilu Presiden dan Legislatif lalu, usia minimal 20 tahun, sekarang naik jadi 25 tahun, cukup sulit mencari yang bersedia," paparnya.

Sebab diketahui, ujar Fachrizanor, para petugas pengawas TPS ini akan mengikuti tes COVID-19, sehingga mereka bertugas benar-benar aman, tidak menularkan ke masyarakat.

"Dijadwalkan tanggal 26 November ini mereka mulai menjalani tes cepat atau rapid test COVID-19," tuturnya.

Selain itu sesuai arahan Bawaslu kota, para petugas pengawas TPS ini juga akan mengikuti bimbingan teknis untuk bisa maksimal menjalankan tugas.

Anggota Bawaslu Kota Banjarmasin Subhani memaparkan, Pilkada Kota Banjarmasin menugaskan total sebanyak 1.199 pengawas TPS yang tersebar di lima kecamatan.

Menurut dia, semua petugas pengawas TPS yang menjadi garda terdepan terselenggaranya Pilkada damai, jujur dan adil, akan diberi pembekalan untuk menguatkan soliditas, mentalitas dan profisionalitas.

"Supaya mereka berintegritas dalam bekerja," tegas Subhan.

Sebab mereka bertugas tidak hanya saat pemungutan suara, namun juga sebelumnya, bahkan bisa dikatakan sejak dilantik ini hingga akhir pemungutan suara nanti.
 

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020