Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan HM Sukamta memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional 2020, di halaman Kantor Bupati Tanah Laut, Selasa (10/11). 

Pelaksanaan upacara peringatan di tengah pandemi tersebut dilakukan dengan protokol kesehatan. 

Seluruh peserta apel dan para pejabat yang hadir menggunakan masker dan menjaga jarak,  begitu juga Bupati Tanah Laut HM Sukamta nampak menggunakan masker berwarna putih.

Mengawali upacara, dilakukan penghormatan kepada arwah pahlawan. Kemudian terdengar suara sirine panjang untuk mengenang pertempuran 10 November 1945 di Surabaya dan dilanjutkan dengan mengheningkan cipta.

"Untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, mengheningkan cipta dimulai," kata Sukamta saat memimpin.

Dalam kesempatan itu, Bupati Tanah Laut HM Sukamta membacakan amanat seragam Menteri Sosial RI Juliari P Batubara.

“Kita dapat melaksanakan upacara bendera dan mengheningkan cipta secara serentak selama 60 detik untuk memperingati hari pahlawan dengan khidmat, meskipun di tengah masa pandemi COVID-19 saat ini. Tentunya dengan jumlah peserta yang terbatas dan disesuaikan dengan protokol kesehatan,” katanya.

Bupati menyebutkan,  Hari Pahlawan kiranya tidak hanya sekadar diingat setiap tanggal 10 November saja.

”Namun,  lebih dari itu perjuangan dan pengorbanan para pahlawan yang telah mempertaruhkan nyawanya untuk mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, perlu terus dikenang sepanjang masa oleh semua sebagaimana tema hari pahlawan tahun 2020,  yaitu Pahlawanku Sepanjang Masa,”pungkasnya.

Setelah upacara, Bupati Tanah Laut HM Sukamta bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tala dan Legiun Veteran Indonesia Cabang Tanah Laut  melakukan ziarah dan tabur bunga ke Taman Makam Pahlawan Pelaihari.

Dandim 1009 Pelaihari Letkol Inf Ade Yoga Susetyo kemudian melakukan penghormatan dengan meletakkan karangan bunga tepat di bawah patung burung garuda. 

Kemudian dilakukan tabur bunga di makam pahlawan tersebut. 
 

Pewarta: Arianto

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020