Sepanjang menggelar kampanye terbatas, Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin nomor urut 2, H Ibnu Sina dan H Arifin Noor banyak menerima keluhan terkait infrastruktur dari masyarakat Banjarmasin.
Di masa pandemi COVID-19, seluruh pelaksanaan tahapan Pilkada tahun 2020 harus selalu menerapkan protokol kesehatan, tidak terkecuali dengan tahapan kampanye.
Cawali H Ibnu Sina yang diusung partai Demokrat, PKB, PDIP dan didukung PSI mengatakan, bahwa selama masa pandemi ini, mereka melakukan pertemuan terbatas dengan para warga yang ada di Banjarmasin, untuk mendengar keluhan warga dan menyerap aspirasi dari warga Banjarmasin sebanyak-banyaknya.
"Memang selama kami kampanye terbatas, melakukan pertemuan dan sosialisasi bersama masyarakat, paling banyak keluhan soal infrastruktur," ujar Ibnu Sina.
Infrastruktur yang dikeluhkan warga disampaikannya, yakni terkait dengan gang yang belum sempat di aspal, kemudian masalah drainase, titian, bidang kesehatan khususnya untuk lansia dan keinginan untuk pembuatan taman bermain.
"Masalah infrastruktur publik, dan bidang kesehatan yang sering dikeluhkan warga kota Banjarmasin dan beberapa aspirasi dari guru-guru honorer," imbuhnya.
Bagi Ibnu Sina, keluhan dan aspirasi warga ini berkaitan dengan program-program Ibnu-Arifin kedepannya masih sangat menyambung.
Hal ini dikarenakan program yang akan dilakukan Ibnu-Arifin kedepan adalah melanjutkan program Baiman pertama, yang kembali dikemas dengan tagline Baiman 2 Lanjutkan.
"Karena ini kan Barasih Wan Nyaman lanjutkan sesuai dengan tagline nya, kami tidak memulai sesuatu yang baru, tetapi melanjutkan apa yang sudah menjadi program unggulan di Baiman satu, sehingga kita akan melanjutkan di Baiman dua ini," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Di masa pandemi COVID-19, seluruh pelaksanaan tahapan Pilkada tahun 2020 harus selalu menerapkan protokol kesehatan, tidak terkecuali dengan tahapan kampanye.
Cawali H Ibnu Sina yang diusung partai Demokrat, PKB, PDIP dan didukung PSI mengatakan, bahwa selama masa pandemi ini, mereka melakukan pertemuan terbatas dengan para warga yang ada di Banjarmasin, untuk mendengar keluhan warga dan menyerap aspirasi dari warga Banjarmasin sebanyak-banyaknya.
"Memang selama kami kampanye terbatas, melakukan pertemuan dan sosialisasi bersama masyarakat, paling banyak keluhan soal infrastruktur," ujar Ibnu Sina.
Infrastruktur yang dikeluhkan warga disampaikannya, yakni terkait dengan gang yang belum sempat di aspal, kemudian masalah drainase, titian, bidang kesehatan khususnya untuk lansia dan keinginan untuk pembuatan taman bermain.
"Masalah infrastruktur publik, dan bidang kesehatan yang sering dikeluhkan warga kota Banjarmasin dan beberapa aspirasi dari guru-guru honorer," imbuhnya.
Bagi Ibnu Sina, keluhan dan aspirasi warga ini berkaitan dengan program-program Ibnu-Arifin kedepannya masih sangat menyambung.
Hal ini dikarenakan program yang akan dilakukan Ibnu-Arifin kedepan adalah melanjutkan program Baiman pertama, yang kembali dikemas dengan tagline Baiman 2 Lanjutkan.
"Karena ini kan Barasih Wan Nyaman lanjutkan sesuai dengan tagline nya, kami tidak memulai sesuatu yang baru, tetapi melanjutkan apa yang sudah menjadi program unggulan di Baiman satu, sehingga kita akan melanjutkan di Baiman dua ini," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020