Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) -  Pangkalan Udara dan Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan menemukan "benda asing yang terserak di apron atau landasan pacu Bandara Syamsudin Noor yang bisa membahayakan atau meruksa pesawat yang akan tinggal landas maupun landing.
    
Komandan Lanud Syamsudin Noor Banjarbaru Letkol Pnb Esron S.B. Sinaga di Banjabaru, Sabtu mengatakan, serpihan benda-benda asing, baik itu batu maupun lainnya yang seharusnya tidak boleh ada di apron berhasil dikumpulan oleh para anggota yang melakukan pembersihan pada Kamis (18/9).
   
 Menurut Esron, kegiatan pembersihan terhadap area Taxi Way dan Apron Bandara Syamsudin Noor serta lingkungan sekitarnya guna mencegah terjadinya FOD (Foreign Object Demage/Debris)/KOBA (Kerusakan Oleh Benda Asing) yang bisa terjadi terhadap pesawat terbang.
    
FOD/KOBA didalam dunia penerbangan adalah kerusakan yang terjadi pada pesawat yang diakibatkan oleh benda-benda asing.
   
Benda-benda asing tersebut bisa berupa serpihan material-material logam, plastik, kerikil dan serpihan-serpihan asing yang mengenai atau masuk kedalam mesin maupun sistem pesawat pada saat pesawat sedang melaksanakan penerbangan.
    
Benda-benda asing tersebut, tambah dia, berpotensi terhadap terjadinya kerusakan dan lebih jauh bisa menimbulkan kecelakaan pesawat terbang.
    
"Bersama PT Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor, Lanud berusaha mencegah terjadinya FOD/KOBA, dengan melaksanakan kegiatan pembersihan area taxi way, apron dan lingkungan sekitarnya," kata Letkol Esron.
    
Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh tak kurang dari 250 orang yang terdiri dari personel Lanud Sjamsudin Noor yang dipimpin oleh Kadislog Lanud Sjamsudin Noor, Kapten Kal Pahang Suryantoro.
    
Selain itu, juga karyawan Angkasa Pura I Bandara Sjamsudin Noor yang dipimpin langsung oleh Manager Operasi Bandara Syamsudin Noor Haruman Sulaksono dan Manager Quality Bandara Syamsudin Noor Syamsul Hadi.
    
"Pada pelaksanaan pembersihan FOD/KOBA ini telah berhasil ditemukan benda-benda asing yang cukup banyak yang dapat mengganggu kelancaran penerbangan," katanya.
    
Esron berharap, kegiatan ini dapat mencegah terjadinya kerusakan ataupun kecelakaan pesawat terbang yang diakibatkan oleh benda-benda asing sehingga penerbangan di Bandara Syamsudin Noor dapat sukses berjalan dengan aman dan lancar.
    
Selain itu, kegiatan bersama tersebut, juga bertujuan membangun sinergitas diantara kedua belah pihak, dengan harapan  akan semakin mempererat jalinan tali silaturahmi dan kerjasama yang baik saat ini dan kedepan.
    
"Kegitan tersebut juga sebagai program kerja Lanud Sjamsudin Noor dibidang Keselamatan dan Keamanan Terbang," katanya.
    
Program tersebut, sekaligus mendukung kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan ibadah haji provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah yang berangkat dari embarkasi Banjarmasin melalui Bandara Syamsudin Noor Banjarbaru.

Pewarta: Herry Murdy Hermawan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014