Kawasan seputar Lapangan Murjani yang menjadi ikon Kota Banjarbaru akan ditata menjadi lebih baik dan dijadikan percontohan tempat ramai yang menerapkan protokol kesehatan ditengah pandemi COVID-19.
"Kami ingin menata kawasan Murjani menjadi lebih baik terutama di tengah pandemi COVID-19. Intinya Pedagang tetap berjualan tetapi wajib terapkan protokol kesehatan," ujar Pjs Wali Kota Bernhard E Rondonuwu, Kamis.
Pernyataan itu disampaikannya usai memimpin rapat terbatas bersama Kepala Satpol PP Banjarbaru Marhain Rahman, Kadis Perhubungan Ahmad Yanie serta Kadis Perdagangan Kota Banjarbaru Abdul Basid.
Rapat dilakukan sebagai tindak lanjut pertemuan dengan pedagang Murjani dengan jajaran pemkot dan anggota Forkopimda Banjarbaru atas rencana penataan area publik depan Balaikota yang merupakan ikon Banjarbaru itu.
"Intinya, kawasan Murjani menjadi lebih tertata baik pedagang maupun pengunjung yang diatur sedemikian rupa sehingga posisinya memenuhi standar protokol kesehatan," ucap Direktur Polisi PP Kemendagri itu.
Disebutkan, penataan juga meliputi areal parkir maupun tempat bermain sehingga kawasan sekeliling lapangan semakin tertata baik dan seluruh dinas serta instansi terkait harus berperan sesuai tupoksinya.
"Seluruh dinas dan instansi terkait lainnya harus ikut menata kawasan Murjani sehingga menjadi lebih tertib, bersih dan nyaman disamping tetap mengedepankan protokol kesehatan," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Kami ingin menata kawasan Murjani menjadi lebih baik terutama di tengah pandemi COVID-19. Intinya Pedagang tetap berjualan tetapi wajib terapkan protokol kesehatan," ujar Pjs Wali Kota Bernhard E Rondonuwu, Kamis.
Pernyataan itu disampaikannya usai memimpin rapat terbatas bersama Kepala Satpol PP Banjarbaru Marhain Rahman, Kadis Perhubungan Ahmad Yanie serta Kadis Perdagangan Kota Banjarbaru Abdul Basid.
Rapat dilakukan sebagai tindak lanjut pertemuan dengan pedagang Murjani dengan jajaran pemkot dan anggota Forkopimda Banjarbaru atas rencana penataan area publik depan Balaikota yang merupakan ikon Banjarbaru itu.
"Intinya, kawasan Murjani menjadi lebih tertata baik pedagang maupun pengunjung yang diatur sedemikian rupa sehingga posisinya memenuhi standar protokol kesehatan," ucap Direktur Polisi PP Kemendagri itu.
Disebutkan, penataan juga meliputi areal parkir maupun tempat bermain sehingga kawasan sekeliling lapangan semakin tertata baik dan seluruh dinas serta instansi terkait harus berperan sesuai tupoksinya.
"Seluruh dinas dan instansi terkait lainnya harus ikut menata kawasan Murjani sehingga menjadi lebih tertib, bersih dan nyaman disamping tetap mengedepankan protokol kesehatan," kata dia.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020