Oleh Syamsuddin Hasan
"Penurunan itu mungkin pada Juli 2014 bertepat Ramadhan 1435 H, sehingga orang menahan diri untuk bepergian guna menjaga kekhusukan melaksanakan ibadah puasa," ujar Kepala BPS Kalsel Dyan Pramono Effendy, Selasa.
Pada Juli 2014 TPK hotel berbintang di provinsi yang terdiri 13 kabupaten/kota itu tercatat 33,14 persen atau turun 15,46 poin dibandingkan Juni 2014 yang mencapai 48,60 persen.
Begitu pula Juli 2014 TPK hotel berbintang di "Bumi Perjuangan Pangeran Antasari" Kalsel mengalami penurunan 15,94 poin bila dibandingkan dengan Juli 2013 yang ketika itu TPK hotel berbintang mencapai 49,08 persen.
Sementara TPK akomodasi lain (non bintang) di Kalsel pada Juli 2014 tercatat 29,27 persen atau turun 8,29 poin dibandingkan Juni 2014 yang mencapai 37,56 persen.
"Demikian pula halnya jika dibandingkan Juli 2013 yang mencapai 43,46 persen, berarti TPK hotel non bintang Juli 2014 turun 5,19 poin," ungkapnya di Kantor BPS Kalsel, Jalan KS Tubun (Pekauman) Banjarmasin.
Sedangkan rata-rata lama menginap (RTLM) tamu asing dan dalam negeri (domestik) pada hotel berbintang di Kalsel Juli 2014 tercatat 1,65 malam atau turun 0,08 malam dibandingkan bulan sebelumnya (Juni) yang mencapai 1,73 malam.
Sama pula bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (Juli 2013) yang mencapai 2,16 malam, maka Juli 2014 terjadi penurunan selama 0,51 malam.
Kemudian RTLM tamu asing dan domestik pada akomodasi lain di Kalsel Juli 2014 tercatat 1,50 malam atau turun 0,08 malam dibandingkan bulan sebelumnya (Juni).
 Begitu pula dibandingkan dengan Juli 2013 yang ketika itu RTLM pada akomodasi lain di Kalsel bagi tamu asing dan domestik mencapai 1,79 malam, maka Juli 2014 juga mengalami penurunan 0,29 malam.  Â
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Badan Pusat Statistik (BPS)Kalimantan Selatan mengungkapkan, Tingkat Penghunian Kamar (TPK)hotel berbintang di provinsi tersebut Juli 2014 mengalami penurunan dibandingkan Juni 2014.
"Penurunan itu mungkin pada Juli 2014 bertepat Ramadhan 1435 H, sehingga orang menahan diri untuk bepergian guna menjaga kekhusukan melaksanakan ibadah puasa," ujar Kepala BPS Kalsel Dyan Pramono Effendy, Selasa.
Pada Juli 2014 TPK hotel berbintang di provinsi yang terdiri 13 kabupaten/kota itu tercatat 33,14 persen atau turun 15,46 poin dibandingkan Juni 2014 yang mencapai 48,60 persen.
Begitu pula Juli 2014 TPK hotel berbintang di "Bumi Perjuangan Pangeran Antasari" Kalsel mengalami penurunan 15,94 poin bila dibandingkan dengan Juli 2013 yang ketika itu TPK hotel berbintang mencapai 49,08 persen.
Sementara TPK akomodasi lain (non bintang) di Kalsel pada Juli 2014 tercatat 29,27 persen atau turun 8,29 poin dibandingkan Juni 2014 yang mencapai 37,56 persen.
"Demikian pula halnya jika dibandingkan Juli 2013 yang mencapai 43,46 persen, berarti TPK hotel non bintang Juli 2014 turun 5,19 poin," ungkapnya di Kantor BPS Kalsel, Jalan KS Tubun (Pekauman) Banjarmasin.
Sedangkan rata-rata lama menginap (RTLM) tamu asing dan dalam negeri (domestik) pada hotel berbintang di Kalsel Juli 2014 tercatat 1,65 malam atau turun 0,08 malam dibandingkan bulan sebelumnya (Juni) yang mencapai 1,73 malam.
Sama pula bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (Juli 2013) yang mencapai 2,16 malam, maka Juli 2014 terjadi penurunan selama 0,51 malam.
Kemudian RTLM tamu asing dan domestik pada akomodasi lain di Kalsel Juli 2014 tercatat 1,50 malam atau turun 0,08 malam dibandingkan bulan sebelumnya (Juni).
 Begitu pula dibandingkan dengan Juli 2013 yang ketika itu RTLM pada akomodasi lain di Kalsel bagi tamu asing dan domestik mencapai 1,79 malam, maka Juli 2014 juga mengalami penurunan 0,29 malam.  Â
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014