Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Kota Banjarmasin pada tahun 2020 ini resmi diikuti sebanyak empat bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang sudah mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota setempat dari 4--6 September.

Menurut Ketua KPU Kota Banjarmasin Rahmiyati Wahdah, hingga ditutupnya pendaftaran pada Minggu (6/9) pukul 24.00 WITA, terdata sebanyak empat pasangan bakal calon yang mendaftar ke kantor KPU untuk maju pada Pilkada serentak pada 9 Desember 2020.

"Keempat bakal calon memenuhi syarat, kita terima pendaftaran mereka," ujarnya di Banjarmasin, Senin.

Selanjutnya, berkas empat pasangan bakal calon akan diverifikasi administrasi untuk ditetapkan menjadi pasangan calon yang dijadwalkan pada 20 September 2020.

"Saat ini disyaratkan juga para pasangan bakal calon mengikuti tes kesehatan di RSUD Ulin Banjarmasin," tuturnya.

Empat pasangan bakal calon yang mengikuti tes kesehatan itu tiga diantaranya diusung partai politik, hanya satu pasangan yang maju lewat jalur perorangan.

Adapun pasangan bakal calon perorangan atau independen itu adalah H Khairul Saleh dan Habib Muhammad Ali Alhabsy (Khairul-Habib Ali). H Khairul Saleh merupakan mantan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Banjarmasin, sedang Habib Muhammad Ali Alhabsy adalah Ketua Rabithah Alawiyah Kota Banjarmasin.

Sementara untuk pasangan yang diusung partai politik adalah, sang petahanan H Ibnu Sina yang berpasangan dengan H Arifin Noor (Ibnu-Arifin). Ibnu Sina merupakan Wali Kota Banjarmasin periode 2016-2021, sementara Arifin Noor mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin.

Kedua pasangan bakal calon ini diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan partai non parlemen, yakni, Partai Solidaritas Indonesia (PSI).  Pasangan ini paling awal mendaftar, yakni, Jumat (4/9).

Selanjutnya pasangan bakal calon H Haris Makkie yang merupakan mantan Sekdaprov Kalsel dan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalsel yang berpasangan dengan Ilham Noor yang merupakan Sekretaris DPD Partai Gerindra Kalsel (Haris-Ilham).

Kedua pasangan ini diusung Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Bulan Bintang (PBB) dan partai non parlemen, yakni, partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), keduanya mendaftar ke KPU pada Jumat (4/9).

Terakhir adalah pasangan Hj Ananda yang merupakan Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin dari fraksi Partai Golkar yang berpasangan dengan H Mushaffa Zakir Lc yang juga Anggota DPRD Kota Banjarmasin dari fraksi PKS (Ananda-Mushaffa).

Pasangan yang mendaftar ke KPU pada Sabtu (5/9) tersebut diusung Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dan partai non parlemen, Perindo dan PKPI.
 

Pewarta: Sukarli

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020