Pasangan H Haris Makkie dan Ilham Noor berangkat dari Masjid Sultan Suriansyah atau dikenal sebagai masjid bersejarah Sultan pertama di Tanah Banjar untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Banjarmasin sebagai pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin di Pilkada 2020.
Haris-Ilham bersama petinggi partai politik juga pendukungnya sebelum datang ke Mesjid Sultan Suriansyah untuk salat Jumat, terlebih dahulu berziarah ke makan Sultan Suriansyah di Kuin, Banjarmasin Utara, Jumat.
Pasangan H Haris Makkie dan Ilham Nor saat mendaftar ke KPU Kota Banjarmasin.(Antaranews Kalsel/Sukarli)
Sehabis sholat Jumat, Haris-Ilham yang mengendarai mobil jip terbuka langsung ke Kantor KPU Kota Banjarmasin di Jalan Perdagangan, HKSN, Banjarmasin Utara.
Haris-Ilham merupakan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang mendaftar di hari pertama pembukaan pendaftaran pasangan calon dari 4-6 September tersebut.
"Kami berterima kasih kepada para pendukung yang sudah mengantarkan kami ke sini, tapi kita harus mentaati protokol kesehatan COVID-19," ujarnya.
Usai mengikuti proses administrasi pendaftaran, Haris Makkie yang sebelumnya merupakan Sekdaprov Kalsel menyatakan, KPU menerima pendaftaran mereka.
"Alhamdulillah, pendaftaran kami sebagai calon wali kota dan wakil wali kota berjalan lancar," tutur Ketua PWNU Kalsel tersebut.
Selanjutnya pihaknya beserta tim pemenangan akan merancang kegiatan kampanye ke masyarakat, hingga bisa maksimal.
Duet Haris-Ilham diusung tiga partai politik, yakni, Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Bulan Bintang (PBB), ditambah partai non parlemen, yakni, Partai Hanura.
Sejauh ini ada empat pasangan calon yang akan berlaga di Pilkada Banjarmasin, selain H Haris Makkie dan Ilham Noor yang merupakan Sekretaris DPW Partai Gerindra, juga ada pasangan H Ibnu Sina dan H Arifin Noor yang didukung PKB, Partai Demokrat, PDIP dan PSI.
Pasangan calon ketiga adalah Hj Ananda dan H Mushaffa Zakir yang didukung Partai Golkar, PAN, PKS dan Nasdem.
Sedangkan yang terakhir pasangan H Khairul Saleh dan Habib Muhammad Ali Alhabsy yang maju lewat jalur perorangan.
