Bertepatan Hari Jadi ke-70 Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Pemkab Tanah Laut menggelar acara launching atau pencanangan swab masif, di eks Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hadji Boedjasin Pelaihari, Jum'at (14/8).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut Hj Nina Sandra mengatakan, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor telah mencanangkan swab masif terhadap 10 ribu penduduk Kalsel dan di Kabupaten Tanah Laut sendiri ditargetkan sebanyak 791 orang.
"Pelaksanaanya mulai tanggal 14 hingga 17 Agustus 2020," ujar Kadinkes Tanah Laut.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, sasaran dari swab masif itu sendiri adalah, masyarakat yang kontak erat dengan orang yang terkonfirmasi positif yang belum diswab, kasus suspect yang belum diswab, kasus probable yang belum diswab, masyarakat dengan hasil rapid test reaktif, kelompok yang rentan seperti panti asuhan, asrama serta pegawai negeri sipil.
"Swab masif ini dilaksanakan serentak di 19 Puskesmas, Fasyansus dan Rumah Sakit. Untuk pemeriksaan sampel akan dikirim ke RSUD Ulin Banjarmasin sesuai zonasi yang telah ditetapkan provinsi," terang Nina.
Diketahui dari 677 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19, sebut dia, 440 orang telah dinyatakan sembuh dan 20 orang meninggal dunia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Laut H Dahnial Kifli menyampaikan apresiasi kepada insan kesehatan yang telah berjuang dalam menangani kasus COVID-19 di daerah tersebut.
Dahnial meyakini, presentase kesembuhan kasus COVID-19 di Tanah Laut berangsur-angsur meningkat.
Tak lupa Dahnial berpesan, kepada semua pihak untuk menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, makan-makanan yang bergizi dan teratur berolahraga serta optimis bahwa COVIF-19 akan segera berlalu.
"Sudah 65 persen, saya yakin progres ini akan berangsur-angsur naik terus persentase kesembuhannya," ujar Dahnial.
Turut hadir di acara itu, Kepala Dinas Sosial Tanah Laut Norhidayat, Asisten Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Laut H Bambang Kusudarisman serta para tenaga medis.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut Hj Nina Sandra mengatakan, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor telah mencanangkan swab masif terhadap 10 ribu penduduk Kalsel dan di Kabupaten Tanah Laut sendiri ditargetkan sebanyak 791 orang.
"Pelaksanaanya mulai tanggal 14 hingga 17 Agustus 2020," ujar Kadinkes Tanah Laut.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, sasaran dari swab masif itu sendiri adalah, masyarakat yang kontak erat dengan orang yang terkonfirmasi positif yang belum diswab, kasus suspect yang belum diswab, kasus probable yang belum diswab, masyarakat dengan hasil rapid test reaktif, kelompok yang rentan seperti panti asuhan, asrama serta pegawai negeri sipil.
"Swab masif ini dilaksanakan serentak di 19 Puskesmas, Fasyansus dan Rumah Sakit. Untuk pemeriksaan sampel akan dikirim ke RSUD Ulin Banjarmasin sesuai zonasi yang telah ditetapkan provinsi," terang Nina.
Diketahui dari 677 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19, sebut dia, 440 orang telah dinyatakan sembuh dan 20 orang meninggal dunia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Laut H Dahnial Kifli menyampaikan apresiasi kepada insan kesehatan yang telah berjuang dalam menangani kasus COVID-19 di daerah tersebut.
Dahnial meyakini, presentase kesembuhan kasus COVID-19 di Tanah Laut berangsur-angsur meningkat.
Tak lupa Dahnial berpesan, kepada semua pihak untuk menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, makan-makanan yang bergizi dan teratur berolahraga serta optimis bahwa COVIF-19 akan segera berlalu.
"Sudah 65 persen, saya yakin progres ini akan berangsur-angsur naik terus persentase kesembuhannya," ujar Dahnial.
Turut hadir di acara itu, Kepala Dinas Sosial Tanah Laut Norhidayat, Asisten Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Laut H Bambang Kusudarisman serta para tenaga medis.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020