Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan egera melakukan tes swab secara masif terhadap sebanyak 1.064 warga Kabupaten Tanah Bumbu yang pernah kontak langsung dengan orang diduga terkonfirmasi positif virus corona atau COVID-19.

Kepala Dinas Kesehatan Tanah Bumbu H. Setia Budi di Batulicin, Kamis mengatkan,  Swab masif tersebut rencananya akan dilaksanakan pada 14-17 Agustus 2020 di halaman Kanto Bupati Tanah Bumbu.

"Tergetnya 1.064 orang dengan sasaran mereka pernah kontak erat terhadap orang sebelumnya terkonfirmasi atau positif corona dan belum pernah dilakukan swab," katanya.

Selanjutnya mereka yang memenuhi kriteria suspek corona dan belum diswab, mereka yang memenuhi kriteria probable atau memiliki gejala ISPA dan belum diswab serta kelompok khusus yang beresiko.

Untuk mensukseskan swab masif, Pemerintah Daerah Tanah Bumbu juga meyiapkan 16 tenaga surveilan dan 14 tenaga khusus swab.

Sedangkan laboratorium pemeriksa PCR COVID-19 ada dua tempat yang disediakan pemerintah daerah yakni Balitbangkes Tanbu dengan kapasitas 234 sampel/hari.

Untuk kapasitas karantina disiapkan enam tempat dengan rincian tiga hotel, satu RSUD, satu rusunawa, dan Kampung Tangguh Banua (KTB).

"Untuk mendukung program tersebut, pemda juga menyediakan baju hazmat, masker, sarung tangan, face shield, sepatu boot, kacamata dan kebutuhan lainnya yang berkaitan dengan COVID-19," pungkasnya.

Untuk diketahui pada rakoor tersebut juga dihadiri Kepala Pelaksana BPBD Tanbu Eryanto Rais, Kepala Diskominfo Tanbu Ardiansyah, Kabag Kesra Setda Tanbu H. Akhmad Fauzi, dan perwakilan dari Kodim 1022 Tanbu.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020