Kotabaru,  (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, mulai merevitalisasi dermaga dengan cara memperbaiki dermaga dengan konstruksi kayu ulin diganti dengan konstruksi beton.

Kepala Dinas Perhubungan Kotabaru Sugian Noor di Kotabaru, Kamis mengatakan mulai APBD 2014 Kotabaru mulai mengganti dermaga yang dibangun dengan kayu ulin diganti dengan beton.

"Tahun depan, tidak ada lagi bangunan dermaga baru dengan kayu ulin, bahkan dermaga yang sudah dibangun dengan kayu ulin akan diganti semuanya dengan beton," terangnya.

Tahap awal, Kotabaru membangun Dermaga di Tanjung Smalantakan, Pamukan Selatan dengan beton.

Sedikitnya enam dermaga yang sudah lama dibangun di pesisir wilayah Kotabaru, akan diganti dengan beton.

Sugian mengakui, dengan betonisasi tersebut, biaya akan jauh lebih besar dibandingkan dengan menggunakan konstruksi kayu ulin.

"Tetapi asas manfaatnya akan jauh lebih lama waktunya dibandingkan dengan apabila menggunakan kayu ulin. Terlebih kualitas kayu ulin akhir-akhir ini lebih rendah dibandingkan beberapa tahun sebelumnya," imbuhnya.

Sebelumnya, H Akhmad Rivai, saat menjabat Kepala Dinas Cipta Karya Perumahan dan Permukiman Kotabaru mengatakan, pembangunan jalan lingkungan menggunakan konstruksi betonisasi.

Beberapa tahun terakhir, Pemkab Kotabaru menata dan memperbaiki infrastruktur jalan lingkungan di perkotaan maupun di perdesaan dengan program betonisasi.

Dengan konstruksi beton, pemanfaatan jalan juga lebih lama dibandingkan dengan kontruksi kayu, bahkan ulin terbaik sekalipun.

Rivai mengemukakan, pembangunan dan perbaikan jalan betonisasi di Kotabaru bersumber dari dana APBN melalui beberapa program unggulan, yakni, Program nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Perdesaan, Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP), Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP).

Khusus pembangunan yang menggunakan dana APBD melalui program sektoral Dinas Cipta Karya, Permukiman Perumahan, Program Gapura Saijaan, dan Alokasi Dana Desa (ADD).

Pada 2013 pembangunan dan perbaikan jalan lingkungan perumahan di perkotaan melalui dana APBD dialokasikan sebesar Rp6,1 miliar dan pembangunan perbaikan jalan lingkungan permukiman di perdesaan sebesar Rp4,2 miliar.

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014