Ketua DPRD Fadliansyah merasa kehilangan pemimpin yang rendah hati, tulus dan mengabdikan diri kepada seluruh masyarakat Kota Banjarbaru atas berpulangnya Wali Kota (alm) Nadjmi Adhani.
"Kami merasa kehilangan sosok pemimpin yang baik, rendah hati dan tulus mengabdikan diri kepada masyarakat. Beliau sudah banyak berbuat bagi Kota Banjarbaru," ujarnya di Banjarbaru, Senin.
Ia menilai, almarhum merupakan sosok wali kota penuh pengabdian dan mendedikasikan hidup untuk masyarakat Banjarbaru sehingga berpulangnya almarhum membuat mereka dilanda kesedihan.
Ditekankan, almarhum juga sudah banyak berbuat bagi Kota Banjarbaru bahkan mempertaruhkan nyawa agar masyarakat tetap sehat dan menjalani kehidupan menuju normal ditengah pandemi COVID-19.
"Kami atas nama pimpinan DPRD dan seluruh anggota dewan mengucapkan duka cita atas meninggalnya wali kota. Semoga amal kebaikan beliau diterima disisi Allah dan keluarga diberikan ketabahan," ucapnya.
Diketahui, Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani meninggal, Senin (10/8) saat menjalani perawatan di RS Ulin Banjarmasin karena sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Jenazah almarhum Nadjmi Adhani
(51) dimakamkan di Taman Makam Bahagia Jalan Jenderal Ahmad Yani Km 24 Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru, Senin pagi sekitar pukul 08.30 WITA.
Almarhum Nadjmi Adhani lahir di Kota Banjarmasin tanggal 27 September 1969 (51 tahun) adalah Wali Kota Banjarbaru yang menjabat periode 2016 hingga 2021 yang berpasangan dengan Darmawan Jaya Setiawan.
Ia menggantikan wali kota sebelumnya Ruzaidin Noor setelah terpilih dalam pilkada Banjarbaru 2015. Kariernya sebagai birokrat atau ASN mulai dari lurah hingga Camat Landasan Ulin Kota Banjarbaru.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Kami merasa kehilangan sosok pemimpin yang baik, rendah hati dan tulus mengabdikan diri kepada masyarakat. Beliau sudah banyak berbuat bagi Kota Banjarbaru," ujarnya di Banjarbaru, Senin.
Ia menilai, almarhum merupakan sosok wali kota penuh pengabdian dan mendedikasikan hidup untuk masyarakat Banjarbaru sehingga berpulangnya almarhum membuat mereka dilanda kesedihan.
Ditekankan, almarhum juga sudah banyak berbuat bagi Kota Banjarbaru bahkan mempertaruhkan nyawa agar masyarakat tetap sehat dan menjalani kehidupan menuju normal ditengah pandemi COVID-19.
"Kami atas nama pimpinan DPRD dan seluruh anggota dewan mengucapkan duka cita atas meninggalnya wali kota. Semoga amal kebaikan beliau diterima disisi Allah dan keluarga diberikan ketabahan," ucapnya.
Diketahui, Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani meninggal, Senin (10/8) saat menjalani perawatan di RS Ulin Banjarmasin karena sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Jenazah almarhum Nadjmi Adhani
(51) dimakamkan di Taman Makam Bahagia Jalan Jenderal Ahmad Yani Km 24 Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru, Senin pagi sekitar pukul 08.30 WITA.
Almarhum Nadjmi Adhani lahir di Kota Banjarmasin tanggal 27 September 1969 (51 tahun) adalah Wali Kota Banjarbaru yang menjabat periode 2016 hingga 2021 yang berpasangan dengan Darmawan Jaya Setiawan.
Ia menggantikan wali kota sebelumnya Ruzaidin Noor setelah terpilih dalam pilkada Banjarbaru 2015. Kariernya sebagai birokrat atau ASN mulai dari lurah hingga Camat Landasan Ulin Kota Banjarbaru.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020