Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto meminta aparat TNI-Polri menjaga kedisiplinan masyarakat selama masa pandemi COVID-19 menuju adaptasi kebiasaan baru.
"Di samping operasi penegakan disiplin, tentunya aparat harus hadir membantu masyarakat yang terdampak COVID-19 dari segi ekonomi," katanya di Banjarbaru, Kamis.
Agung hadir ke Kalimantan Selatan untuk memberikan arahan kepada Gugus Tugas Pencegahan, Pengendalian, dan Penanganan COVID-19 mewakili Kapolri yang mengunjungi Kalsel bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Orang nomor tiga di Polri itu menyebut bahwa saat ini yang paling dibutuhkan adalah kedisiplinan masyarakat mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan.
"Selaku aparat kita hanya bisa mengingatkan. Namun sejatinya sikap patuh dan disiplin harus tumbuh dari kesadaran pribadi untuk terhindar dari penularan COVID-19," tutur mantan Kapolda Kalsel itu.
Secara khusus Agung mengapresiasi upaya maksimal yang sudah dilakukan Polda Kalsel di bawah komando Kapolda Irjen Pol Nico Afinta dalam membantu percepatan penanggulangan COVID-19. Begitu juga dalam penyaluran bantuan paket sembako dan beras bagi masyarakat terdampak yang masif dilakukan secara terus menerus.
Menurut dia, segala daya dan upaya telah dikerahkan Polda Kalsel dan jajaran. Dimana anggota bekerja siang malam penuh dedikasi demi menekan angka penyebaran yang hingga kini belum juga melandai.
"Ada anggota Bhabinkamtibmas yang punya inovasi mengedukasi masyarakat di samping penegakan disiplin yang terus dilakukan. Kemudian mendorong peningkatan kapasitas alat tes Polymerase Chain Reaction (PCR) dan tempat tidur rumah sakit serta ruang isolasi," papar jenderal bintang tiga itu.
Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto berfoto unsur forkopimda Kalsel saat pengarahan penanganan COVID-19. (ANTARA/Firman)
Kampung Tangguh yang sudah banyak berdiri di Kalsel juga dipuji Irwasum. Hal itu menurutnya menggambarkan peran serta masyarakat yang semakin baik dalam memutus rantai penyebaran virus corona sekaligus mewujudkan ketahanan pangan warga agar terhindar dari dampak pandemi di sektor ekonomi.
"Sinergitas TNI-Polri bersama pemda ditambah tumbuhnya kesadaran masyarakat, maka kami yakin dan optimis pandemi ini segera dapat dikendalikan bangsa Indonesia termasuk di Kalsel," pungkasnya.
