Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Deputi Gubernur Senior Bank Indonesi (BI), Mirza Adityasra menyatakan, inflasi pada bulan Mei 2014 masih terkendali karena stabilnya inflasi inti dan terkendalinya harga bahan pangan..


"Indeks harga konsumen pada bulan Mei 2014 mencatat inflasi sebesar 0,16 persen, sedikit meningkat dibandingkan bulan sebelumnya sebesar -0,02 persen," kata Mirza Adityaswara, saat memberikan paparan di IAIN Antasari Banjarmasin, Jumat.

Selain itu, menurut dia, terkendalinya inflasi didukung masih berlangsungnya koreksi harga bahan pangan dan stabilnya inflasi inti.

"Kedepan, Bank Indonesia mencermati risiko inflasi yang berasal dari pola musiman perayaan hari besar keagamaan dan risiko lainnya, seperti potensi tekanan penyesuaian administrered prices dan peningkatan harga pangan akibat dampak elnino.

"Untuk inflasi regional di Sumatera dan Jawa cukup terkendali didukung koreksi harga pangan yang masih terjadi di daerah tersebut," terangnya.

Sedangkan inflasi kawasan timur Indonesia, sebut dia, cenderung meningkat terutama di sebagian Kalimantan dan Papua. Hal itu dipicu kenaikan angkutan udara dan beberapa komoditas bahan makanan.  

"Komoditas bahan makanan tersebut, seperti beras, daging, ayam dan ikan segar," jelasnya./e


 

Pewarta: Arianto

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014