Terjadinya pandemi COVID-19, Pemerintah Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan merayakan hari jadi ke 70 pada tahun 2020 ini dengan sederhana diantaranya menggelar shalat hajat berjamaah dan syukuran dengan protokol kesehatan secara ketat, Senin.

Tidak seperti perayaan hari jadi sebelumnya dengan berbagai kegiatan dan hiburan yang digelar di pusat kota Taman Siring Laut, peringatan hari jadi ke 70 kali ini dihelat di kediaman bupati dengan mengundang jajaran Forkopimda dan undangan terbatas.

Hadir dalam kegiatan tersebut, unsur Forkopimda terdiri Ketua DPRD, Kapolres, Dandim 1004 Kotabaru, Danlanal, Sekda, Kepala SKPD, Ketua MUI, Ketua PDM Muhammadiyah, Ketua PCNU, Alim ulama dan sejumlah tokoh masyarakat.

Bupati Kotabaru H Sayed Jafar dalam sambutannya mengatakan, peringatan hari jadi tahun ini memang sangat berbeda dengan kegiatan sebelumnya yang digelar berbagai hiburan, dan pameran, yang menampilkan segala kerajinan dari semua kecamatan.

"Peringatan hari jadi ke 70 kali ini dalam situasi pandemi COVID-19, meski demikian dengan kesederhanaan ini tidak mengurangi khidmat rasa syukur dan semangat dalam membangun Kabupaten Kotabaru sebagaimana dalam visi dan misi kita," tegas Sayed.

Tekad membangun Kotabaru berdasarkaan visi dan misi dengan berbagai program akan terus kita tingkatkan seperti infrastruktur jalan yang sangat di butuhkan masyarakat.

Pada kesempatan itu, bupati menyampaikan terimakasih atas dukungan dari semua pihak, baik dari DPRD, Forkopimda, Kepala SKPD, dan semua unsur yang membantunya dalam mewujutkan pembangunan Kotabaru hingga saat ini.

Sementara Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis mengatakan, sebagai mitra kerja bersama dalam membangun daerah tercinta, legislatif akan selalu mendukung program dan usaha eksekutif sesuai ketentuan dan perundang-undangan.

Pada bagian lain politisi PDIP ini mengungkapkan, bersamaan dengan hari jadi Kotabaru terjadi peristiwa bersejarah bagi rakyat Indonesia karena 1 Juni merupakan hari lahirnya Pancasila.

"Setiap 1 Juni, Kotabaru memperingati hari jadi biasanya sebelum dan sesudahnya ada kemeriahan yang dirasakan oleh masyarakat seperti Saijaan expo, festival budaya dan kegiatan-kegiatan lainnya," bebernya.

Namun ditahun ini lanjut Syairi, seperti diketahui bersama semua daerah tengah berjuang menghadapi pandemi global COVID-19, termasuk di Bumi Saijaan yang tercinta ini ikut merasakan dampaknya dari wabah tersebut.

"Bersama kita cegah penyebaran dan memutus mata rantai COVID-19, jaga kesehatan, gunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak menuju Kotabaru new normal," pungkasnya.

Pewarta: M. Shohib

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020