Oleh Rusmanadi
Hal tersebut disampaikannya saat ditemui pada acara peringatan Hari Jadi (Harjad) Ke-11 Kabupaten Balangan yang digelar di halaman Kantor Bupati setempat, di Paringin, ibu kota Balangan, Selasa.
"Kita harus belajar dari sejarah masa lalu, baik sejarah nasional Indonesia maupun sejarah daerah, dimana kebersamaan telah mampu mengantar perjuangan untuk mewujudkan cita-cita," katanya.
Belajar dari sejarah akan makna kebersamaan itulah, maka pada peringatan Harjad Ke-11 Balangan kali ini dilaksanakan dengan tema Dengan Semangat Hari Jadi Ke-11 Kabupaten Balangan Kita Rajut Kembali Tali Persaudaraan dan Kebersamaan Menuju Masyarakat Balangan Yang Mandiri.
Tema tersebut, ujarnya, dipilih untuk mempertegas bahwa kebersamaan dan kekompakan merupakan prasyarat sekaligus modal utama untuk menuju kemandirian dan kesejahteraan.
"Kebersamaan akan dapat diraih bila kita mempererat silaturahmi dan terus menjaga rasa persaudaraan sehingga terbentuklah kekompakan yang akan mempermudah perjuangan dalam upaya mencapai kesejahteraan," ujarnya.
Kebersamaan dan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah dengan masyarakat setempat, tambahnya, terbukti telah mampu menghantarkan Balangan dalam mempertahankan swasembada beras.
"Kemampuan Balangan mempertahankan swasembada beras berimbas pada stabilitas perekonomian masyarakat dan semua dapat dicapai berkat adanya kebersamaan," tambahnya.
Ia juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat dan jajaran pemerintah daerah setempat, bahwa tantangan ke depan tentu akan semakin berat.
 Diharapkan, dengan semangat Harjad Ke-11 Kabupaten Balangan kali ini, semua pihak dapat saling mempererat silaturahmi serta rasa persaudaraan sehingga apapun tantangan yang akan datang dapat dihadapi dalam upaya mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera. Â
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Paringin, Kalsel, 22/4 (Antara) - Bupati Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, Sefek Effendie mengajak seluruh masyarakat setempat agar dapat belajar dari sejarah masa lalu sebagai modal meraih keberhasilan dalam pembangunan daerah.
Hal tersebut disampaikannya saat ditemui pada acara peringatan Hari Jadi (Harjad) Ke-11 Kabupaten Balangan yang digelar di halaman Kantor Bupati setempat, di Paringin, ibu kota Balangan, Selasa.
"Kita harus belajar dari sejarah masa lalu, baik sejarah nasional Indonesia maupun sejarah daerah, dimana kebersamaan telah mampu mengantar perjuangan untuk mewujudkan cita-cita," katanya.
Belajar dari sejarah akan makna kebersamaan itulah, maka pada peringatan Harjad Ke-11 Balangan kali ini dilaksanakan dengan tema Dengan Semangat Hari Jadi Ke-11 Kabupaten Balangan Kita Rajut Kembali Tali Persaudaraan dan Kebersamaan Menuju Masyarakat Balangan Yang Mandiri.
Tema tersebut, ujarnya, dipilih untuk mempertegas bahwa kebersamaan dan kekompakan merupakan prasyarat sekaligus modal utama untuk menuju kemandirian dan kesejahteraan.
"Kebersamaan akan dapat diraih bila kita mempererat silaturahmi dan terus menjaga rasa persaudaraan sehingga terbentuklah kekompakan yang akan mempermudah perjuangan dalam upaya mencapai kesejahteraan," ujarnya.
Kebersamaan dan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah dengan masyarakat setempat, tambahnya, terbukti telah mampu menghantarkan Balangan dalam mempertahankan swasembada beras.
"Kemampuan Balangan mempertahankan swasembada beras berimbas pada stabilitas perekonomian masyarakat dan semua dapat dicapai berkat adanya kebersamaan," tambahnya.
Ia juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat dan jajaran pemerintah daerah setempat, bahwa tantangan ke depan tentu akan semakin berat.
 Diharapkan, dengan semangat Harjad Ke-11 Kabupaten Balangan kali ini, semua pihak dapat saling mempererat silaturahmi serta rasa persaudaraan sehingga apapun tantangan yang akan datang dapat dihadapi dalam upaya mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera. Â
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014