Barabai,  (Antaranews.Kalsel) - Partai Golongan Karya menjadi pemenang di Kabupaten Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan berdasarkan pleno hasil Pemilu Legislatif 2014 oleh Komisi Pemilihan Umum dengan memperoleh delapan kursi dengan suara sebanyak 32.577 suara.

Penetapan KPU yang dilaksanakan Senin di Barabai, tersebut, berdasarkan hasil rekapitulasi yang digelar KPUD HST, Sabtu (19/4) bertempat di Gedung Juang, Barabai.

Selain mendapatkan kursi terbanyak, suara terbanyak dengan perolehan 4.790 suara juga diraih oleh salah satu caleg Partai Golkar Suryatin Hidayah dari Dapil II yang meliputi Kecamatan Labuan Amas Selatan dan Haruyan.

Kemudian disusul Caleg Gerindra Tajudin dengan 4.309 di Dapil IV yaitu Kecamatan Batang Alai Selatan, Batang Alai Utara, Batang Alai Timur dan Limpasu.

Berdasarkan hasil pleno KPU tersebut, diketahui bahwa jumlah pemilih di Kabupaten HST sebanyak 188.314 jiwa dengan partisipasi 151.247 jiwa.

Sementara suara sah mencapai 140.188 suara, yang dibagi untuk 30 kursi di DPRD Kabupaten HST dari perwakilan empat daerah pemilihan, sehingga nilai kursi diperlukan rata-rata sebanyak 4.686 suara.

Pengamat Politik Zainal Arifin mengatakan, hasil perolehan suara Golkar di Kabupaten HST ini cukup mengejutkan, sebab beberapa kali pelaksanaan Pemilu selalu dimenangi oleh PKS.

"Perolehan suara kali ini cukup mengejutkan, karena HST dan Kabupaten Hulu Sungai Selatan selama ini dikenal sebagai basisnya PKS, kenyataannya sekarang Golkar bisa menang," katanya.

Perolehan suara PKS melorot menjadi 14.739 suara, sehingga hanya mendapatkan tiga Kursi dan berada diposisi ke empat setelah PPP yang memperoleh 16.159 suara dengan empat kursi.

Wakil Ketua PPP Jainuddin menyatakan kegembiraan dan terima kasihnya kepada para pengurus, kader dan simpatisan serta warga yang telah memberikan dukungan, sehingga menggantarkan PPP menjadi tiga besar pemenang pemilu di Kabupaten HST.

Pada Pemilu sebelumnya, PPP suaranya cukup terpuruk dan hanya mampu mendapatkan satu kursi di DPRD dan kini menjadi empat kursi.

"Alhamdulillah tahun ini di setiap dapil kita memperoleh satu kursi dengan jumlah suara yang signifikan, ini menjadi bukti kongkret kebersamaan dan kesolidan yang kita bina selama ini," katanya. Jainuddin mengungkapkan, walaupun jumlah tersebut belus sesuai dengan target yang ditetapkan, namun perolehan saat ini merupakan hasil usaha yang perlu disyukuri, dan Caleg terpilih bisa menjalankan amanah rakyat dengan sebaik-baiknnya.

Dari 30 anggota DPRD terpilih terdiri dari komposisi 11 wajah lama dan 19 wajah baru, dengan perolehan Posisi I Golkar 32.577 suara, Gerindra Posisi II 23.724 Suara, PPP 16.159 suara, disusul PKS 14.739 suara maka posisi Ketua DPRD HST akan ditempati Kader Partai Golkar sementara dua posisi Wakil Ketua dari Gerindra dan PPP.

Terkait dengan hingar bingarnya "money politik" di Kabupaten HST, Ketua Panwaslu Kabupaten HST M Subhan menjelaskan pihakhnya memang menerima dua pengaduan namun karena kurangnya alat bukti dan saksi pengaduan tersebut tidak bisa ditindaklanjuti.

Apalagi, tambah dia, pengaduan tersebut ditarik kembali oleh pelapor, sehingga tindak lanjut laporan praktik uang juga tidak bisa dilakukan.

Perhitungan suara yang dipimpin langsung oleh Ketua KPUD HST H Subhani dihadiri seluruh Komisioner KPU, Panwaslu, saksi partai politik, calon anggota legeslatif dari parpol peserta pemilu, dan akan kembali diplenokan di Provinsi.

Sementara untuk penetapan prolehan kursi dan calon terpilih dilaksanakan pada 11-13 Mei 2014 mendatang.

Pewarta: Fatuhurrahman

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014