Oleh Syamsuddin Hasan
Banjarmasin, (Antaranews.Kalsel) - Badan Koordinasi Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Kalimantan Selatan melakukan lawatan ke negeri jiran Singapore dan Malaysia, mulai 27 Januari 2014 selama enam hari.
Lawatan itu untuk lebih membuka cakrawala pandang, guna menambah wawasan dengan melihat keadaan dan apa yang telah dilakukan negeri jiran, ujar Humas BKOW Kalsel Hj Nurul Lathifah, sebelum bertolak dari Banjarmasin, Senin pagi.
Ia menerangkan, dalam lawatan secara swadana tersebut, untuk pertama kali rombongan BKOW Kalsel singgah di "negeri singa" melihat berbagai pembangunan serta kemajuan sosial masyarakat setempat.
Di negeri berlambangkan kepala singa itu, rombongan dari "Bumi Perjuangan Pangeran Antasari" Kalsel antara lian akan meninjau Masjid Sultan, masjid terbesar di kota Singapore.
Selain itu, mengunjungi "Marina Bay Sands & Garden By The Bay" sebuah gedung setinggi 200 meter yang atapnya berbentuk seperti kapal. Gedung ini merupakan pusat hiburan, terdiri hotel, kasino, mall, museum, teater dan taman.
Kemudian pada hari ketiga lawatan, menuju Kuala Lumpur, Malaysia dengan naik bus, untuk melihat pemandangan atau keadaan di negeri semenanjung yang menyatu dengan daratan Benua Asia itu.
Selama di Kuala Lumpur, rombongan BKOW Kalsel dijadwalkan mengunjungi "Daratan Merdeka" yang merupakan tempat pertama kali diproklamasikan Kemerdekaan Malaysia.
Kemudian meninjau istana raja, Batu Caves, sebuah kuil Hindu yang terletak di atas bukit. Di depan bukit itu terdapat patung Murugan setinggi 42,7 meter, serta ke Masjid Jamek Kuala Lumpur, masjid tertua di Ibu Kota Negara tersebut.
Pada hari terakhir atau keenam dalam lawatan, sebelum kembali ke Indonesia, rombongan BKOW Kalsel dijadwalkan mengunjungi pusat administrasi Malaysia, yaitu Putrajaya.
Lawatan ke negeri jiran salah satu program BKOW, dengan menyertakan sejumlah fungionaris beberapa organisasi perempuan di provinsi yang terdiri 13 kabupaten/kota dan kini berpenduduk mencapai 3,6 juta jiwa tersebut.
"Kita berharap, baik secara langsung maupun tidak langsung lawatan ke negeri jiran tersebut dapat memberi dampak positif, terutama dalam berpatisipasi kaum perempuan terhadap pembangunan, demikian Nurul Lathifah.
Rombongan BKOW Kalsel yang berjumlah 30 orang itu bertolak dari Bandaran Syamsudin Noor Banjarmasin pukul 06.30 Wita menunju Bandara Juanda Surabaya, untuk selanjutnya terbang ke Singapore.
Sedangkan rombongan kembali dari Kuala Lumpur Malaysia, dijadwalkan 1 Februari 2014 pukul 15.30 waktu setempat menuju Jakarta, kemudian pulang ke Banjarmasin, dan diharapkan tiba pukul 22.40 Wita.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Banjarmasin, (Antaranews.Kalsel) - Badan Koordinasi Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Kalimantan Selatan melakukan lawatan ke negeri jiran Singapore dan Malaysia, mulai 27 Januari 2014 selama enam hari.
Lawatan itu untuk lebih membuka cakrawala pandang, guna menambah wawasan dengan melihat keadaan dan apa yang telah dilakukan negeri jiran, ujar Humas BKOW Kalsel Hj Nurul Lathifah, sebelum bertolak dari Banjarmasin, Senin pagi.
Ia menerangkan, dalam lawatan secara swadana tersebut, untuk pertama kali rombongan BKOW Kalsel singgah di "negeri singa" melihat berbagai pembangunan serta kemajuan sosial masyarakat setempat.
Di negeri berlambangkan kepala singa itu, rombongan dari "Bumi Perjuangan Pangeran Antasari" Kalsel antara lian akan meninjau Masjid Sultan, masjid terbesar di kota Singapore.
Selain itu, mengunjungi "Marina Bay Sands & Garden By The Bay" sebuah gedung setinggi 200 meter yang atapnya berbentuk seperti kapal. Gedung ini merupakan pusat hiburan, terdiri hotel, kasino, mall, museum, teater dan taman.
Kemudian pada hari ketiga lawatan, menuju Kuala Lumpur, Malaysia dengan naik bus, untuk melihat pemandangan atau keadaan di negeri semenanjung yang menyatu dengan daratan Benua Asia itu.
Selama di Kuala Lumpur, rombongan BKOW Kalsel dijadwalkan mengunjungi "Daratan Merdeka" yang merupakan tempat pertama kali diproklamasikan Kemerdekaan Malaysia.
Kemudian meninjau istana raja, Batu Caves, sebuah kuil Hindu yang terletak di atas bukit. Di depan bukit itu terdapat patung Murugan setinggi 42,7 meter, serta ke Masjid Jamek Kuala Lumpur, masjid tertua di Ibu Kota Negara tersebut.
Pada hari terakhir atau keenam dalam lawatan, sebelum kembali ke Indonesia, rombongan BKOW Kalsel dijadwalkan mengunjungi pusat administrasi Malaysia, yaitu Putrajaya.
Lawatan ke negeri jiran salah satu program BKOW, dengan menyertakan sejumlah fungionaris beberapa organisasi perempuan di provinsi yang terdiri 13 kabupaten/kota dan kini berpenduduk mencapai 3,6 juta jiwa tersebut.
"Kita berharap, baik secara langsung maupun tidak langsung lawatan ke negeri jiran tersebut dapat memberi dampak positif, terutama dalam berpatisipasi kaum perempuan terhadap pembangunan, demikian Nurul Lathifah.
Rombongan BKOW Kalsel yang berjumlah 30 orang itu bertolak dari Bandaran Syamsudin Noor Banjarmasin pukul 06.30 Wita menunju Bandara Juanda Surabaya, untuk selanjutnya terbang ke Singapore.
Sedangkan rombongan kembali dari Kuala Lumpur Malaysia, dijadwalkan 1 Februari 2014 pukul 15.30 waktu setempat menuju Jakarta, kemudian pulang ke Banjarmasin, dan diharapkan tiba pukul 22.40 Wita.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014