Provinsi Kalimantan Selatan menerima bantuan sebanyak 40 dus berisi 2.000 unit alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis untuk penanganan wabah virus corona (COVID-19).
"Alhamdulilah APD bantuan dari pemerintah pusat sudah tiba dan siap didistribusikan ke rumah sakit rujukan pasien COVID-19," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kalsel, Abdul Haris Makkie di Banjarbaru, Rabu malam.
Diterbangkan menggunakan Pesawat CN-295/A-2907 milik TNI AU dari Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, APD tiba di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin pada Rabupukul 19.45 Wita.
Kemudian secara simbolis diserahkan Danrem 101/Antasari Kolonel Inf M Syech lsmed mewakili Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (Gugus Tugas COVID-19 Nasional) kepada Abdul Haris Makkie yang juga Sekdaprov Kalsel itu.
Kedatangan bantuan itu juga dikawal langsung Kapolda Kalsel Irjen Pol Yazid Fanani bersama Komandan Lanud Sjamsudin Noor Banjarmasin Kolonel Pnb M Taufiq Arasj dan Komandan Lanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Sandharianto.
Haris Makkie menuturkan APD sangat penting saat ini sebagai pendukung utama kerja petugas medis yang berjibaku menyelamatkan nyawa pasien akibat terinfeksi virus corona.
"Kami harapkan APD ini melindungi seluruh pekerja medis di Bumi Lambung Mangkurat yang menangani Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Terima kasih kepada Gugus Tugas Nasional yang menyediakan komponen penting bagi petugas rumah sakit," katanya.
Di Kalsel sendiri dua rumah sakit rujukan yang menangani pasien diduga terjangkit virus corona yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin dan Rumah Sakit Hadji Boejasin Pelaihari.
Hingga Rabu siang, kasus positif virus corona di Kalimantan Selatan ada satu orang dari delapan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang semuanya tengah menjalani isolasi di RSUD Ulin Banjarmasin.
Juru bicara Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian dan Penanganan Covid-19 Kalsel HM Muslim bersama Ketua Harian Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian dan Penanganan COVID-19 Kalsel Wahyuddin dalam video conference menjelaskan, APD yang tiba ke Kalsel adalah kali kedua, setelah sehari sebelumnya juga mendapatkan bantuan sebanyak 30 dus.
"Penggunaannya diproritaskan untuk rumah sakit rujukan di RSUD Ulin Banjarmasin yang kini merawat Pasien Dalam Pengawasan," timpalnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Alhamdulilah APD bantuan dari pemerintah pusat sudah tiba dan siap didistribusikan ke rumah sakit rujukan pasien COVID-19," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kalsel, Abdul Haris Makkie di Banjarbaru, Rabu malam.
Diterbangkan menggunakan Pesawat CN-295/A-2907 milik TNI AU dari Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, APD tiba di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin pada Rabupukul 19.45 Wita.
Kemudian secara simbolis diserahkan Danrem 101/Antasari Kolonel Inf M Syech lsmed mewakili Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (Gugus Tugas COVID-19 Nasional) kepada Abdul Haris Makkie yang juga Sekdaprov Kalsel itu.
Kedatangan bantuan itu juga dikawal langsung Kapolda Kalsel Irjen Pol Yazid Fanani bersama Komandan Lanud Sjamsudin Noor Banjarmasin Kolonel Pnb M Taufiq Arasj dan Komandan Lanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Sandharianto.
Haris Makkie menuturkan APD sangat penting saat ini sebagai pendukung utama kerja petugas medis yang berjibaku menyelamatkan nyawa pasien akibat terinfeksi virus corona.
"Kami harapkan APD ini melindungi seluruh pekerja medis di Bumi Lambung Mangkurat yang menangani Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Terima kasih kepada Gugus Tugas Nasional yang menyediakan komponen penting bagi petugas rumah sakit," katanya.
Di Kalsel sendiri dua rumah sakit rujukan yang menangani pasien diduga terjangkit virus corona yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin dan Rumah Sakit Hadji Boejasin Pelaihari.
Hingga Rabu siang, kasus positif virus corona di Kalimantan Selatan ada satu orang dari delapan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang semuanya tengah menjalani isolasi di RSUD Ulin Banjarmasin.
Juru bicara Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian dan Penanganan Covid-19 Kalsel HM Muslim bersama Ketua Harian Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian dan Penanganan COVID-19 Kalsel Wahyuddin dalam video conference menjelaskan, APD yang tiba ke Kalsel adalah kali kedua, setelah sehari sebelumnya juga mendapatkan bantuan sebanyak 30 dus.
"Penggunaannya diproritaskan untuk rumah sakit rujukan di RSUD Ulin Banjarmasin yang kini merawat Pasien Dalam Pengawasan," timpalnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020