Mahasiswa Perguruan Tinggi di China asal Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan,  menyebutkan informasi penyebaran Virus Corona sudah ada sejak Desember 2019, namun mulai mewabah pada Januari 2020.

Penyebaran virus corona di Wuhan, China membuat banyak penduduk dunia diliputi kekhawatiran. Tak terkecuali warga Bumi Sanggam julukan Kabupaten Balangan, di Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia.

Pasalnya, beberapa putera dan puteri terbaik asal Kabupaten Balangan, mengenyam pendidikan di Perguruan Tinggi di Negara berjuluk Tirai Bambu tersebut, China.

Salah satu Mahasiswi jurusan Kedokteran di Hubei Polytechnis University, China asal Kabupaten Balangan, adalah Nur Syifa Fauzia.

"Informasi terkait penyebaran virus corona dikalangan asrama kami sebenarnya sudah ada sejak Desember 2019, akan tetapi mulai mewabah dan ramai diperbincangkan pada bulan Januari 2020," tuturnya

Dikatakan, bahwa ketika masih berada disana, para mahasiswa diminta untuk melakukan pengecekan kesehatan bahkan diarahkan untuk pengecekan suhu tubuh.

"Saya merasa beruntung, AlhamduliLLah saat pulang ke Indonesia belum ada penutupan jalur transportasi karena virus corona belum mewabah," imbuhnya.

Namun ungkapnya menambahkan, beberapa rekannya yang masih berada di Negeri China, hingga saat ini masih terkendala untuk kembali, karena jalur transportasi sedang dijaga ketat hingga dilakukan penutupan, pungkasnya.

Pewarta: Roly Supriadi

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020