Oleh Yose Rizal
"Kunjungan beliau tentu membawa dampak positif karena membuat nama daerah semakin dikenal dan sektor pariwisata meningkat sehingga dapat menambah kunjungan orang luar daerah," ujarnya di sela kunjungan ibu Ani di Pertokoan CBS, Rabu.
Ia mengatakan, kunjungan istri Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono itu juga menjadi suatu kebanggaan karena istri orang nomor satu di pusat pemerintahan menyempatkan diri berkunjung ke pusat penjualan batu permata dan aksesoris lainnya itu.
Selain kebanggaan, kata istri Bupati Banjar Khairul Saleh itu, apresiasi ibu negara yang tinggi terutama terhadap kerajinan daerah juga diharapkan semakin memperkenalkan produk-produk unggulan daerah.
"Harapan kami, pemberitaan tentang kedatangan beliau ke CBS dibaca banyak orang sehingga semakin banyak yang tahu dan ingin tahu dengan Martapura yang memiliki banyak kerajinan khas sebagai unggulan daerah," ungkapnya.
Ditanya mengenai upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas produk kerajinan daerah sesuai pesan ibu negara, ia mengatakan, Pemkab Banjar sudah menjalankan beberapa program.
Disebutkan, program tersebut diantaranya bimbingan dan pelatihan bagi perajin seperti perajin kain Sasirangan khas Kalsel, dan perajin aksesoris pengolah batu permata dan beragam perhiasan lainnya.
"Bimbingan dan pelatihan diberikan periodik dengan tujuan meningkatkan keterampilan dan kualitas produk sehingga semakin menarik minat pembeli," ujar Raudhatul yang juga menjabat Ketua TP PKK Banjar itu.
Kunjungan ibu negara Ani Yudhoyono ke pertokoan CBS untuk melihat langsung produk olahan batu permata khas Kalsel yang dikenal dengan sebutan "Intan Banjar" dan aksesoris produk lokal hasil kerajinan tangan perajin setempat.
Istri orang nomor satu di Indonesia itu menilai produk olahan batu permata dan kerajinan tangan berupa aksesoris sudah bagus tetapi perlu ditingkatkan lagi agar semakin banyak diminati pembeli.
"Kualitas produk harus dijaga dan lebih ditingkatkan disamping bentuk dan kreasinya lebih dikembangkan sehingga semakin banyak diminati dan dibeli orang," ujar ibu Ani ditirukan salah seorang pemilik toko permata di tempat itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013
Martapura, (Antaranews Kalsel) - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Raudhatul Jannah mengatakan, kunjungan ibu negara Ani Yudhoyono ke pusat Pertokoan Permata Cahaya Bumi Selamat (CBS) Martapura berdampak positif terutama bagi sektor pariwisata.
"Kunjungan beliau tentu membawa dampak positif karena membuat nama daerah semakin dikenal dan sektor pariwisata meningkat sehingga dapat menambah kunjungan orang luar daerah," ujarnya di sela kunjungan ibu Ani di Pertokoan CBS, Rabu.
Ia mengatakan, kunjungan istri Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono itu juga menjadi suatu kebanggaan karena istri orang nomor satu di pusat pemerintahan menyempatkan diri berkunjung ke pusat penjualan batu permata dan aksesoris lainnya itu.
Selain kebanggaan, kata istri Bupati Banjar Khairul Saleh itu, apresiasi ibu negara yang tinggi terutama terhadap kerajinan daerah juga diharapkan semakin memperkenalkan produk-produk unggulan daerah.
"Harapan kami, pemberitaan tentang kedatangan beliau ke CBS dibaca banyak orang sehingga semakin banyak yang tahu dan ingin tahu dengan Martapura yang memiliki banyak kerajinan khas sebagai unggulan daerah," ungkapnya.
Ditanya mengenai upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas produk kerajinan daerah sesuai pesan ibu negara, ia mengatakan, Pemkab Banjar sudah menjalankan beberapa program.
Disebutkan, program tersebut diantaranya bimbingan dan pelatihan bagi perajin seperti perajin kain Sasirangan khas Kalsel, dan perajin aksesoris pengolah batu permata dan beragam perhiasan lainnya.
"Bimbingan dan pelatihan diberikan periodik dengan tujuan meningkatkan keterampilan dan kualitas produk sehingga semakin menarik minat pembeli," ujar Raudhatul yang juga menjabat Ketua TP PKK Banjar itu.
Kunjungan ibu negara Ani Yudhoyono ke pertokoan CBS untuk melihat langsung produk olahan batu permata khas Kalsel yang dikenal dengan sebutan "Intan Banjar" dan aksesoris produk lokal hasil kerajinan tangan perajin setempat.
Istri orang nomor satu di Indonesia itu menilai produk olahan batu permata dan kerajinan tangan berupa aksesoris sudah bagus tetapi perlu ditingkatkan lagi agar semakin banyak diminati pembeli.
"Kualitas produk harus dijaga dan lebih ditingkatkan disamping bentuk dan kreasinya lebih dikembangkan sehingga semakin banyak diminati dan dibeli orang," ujar ibu Ani ditirukan salah seorang pemilik toko permata di tempat itu.
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013