Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani meninjau lokasi banjir di Kecamatan Cempaka dan bantaran Sungai Kemuning untuk memastikan situasi dan keselamatan warganya yang terkena musibah tersebut. 

Kedatangan orang nomor satu di lingkup Pemkot Banjarbaru, Ahad sekitar pukul 09.30 WITA didampingi sejumlah Kepala SOPD Banjarbaru untuk melihat fasilitas dan prasarana umum yang terdampak banjir. 

Wali kota di lokasi banjir Kelurahan Cempaka langsung mengkoordinir dengan dinas dan instansi terkait termasuk relawan penanggulangan bencana untuk mengambil langkah yang dibutuhkan sesegeranya. 

Selain itu wali kota juga menemui sejumlah warga dan mengingatkan mereka untuk menghindari alat atau barang berbahaya seperti tiang listrik maupun kabelnya yang bisa menjadi penghantar arus listrik.

"Ini semua cobaan sehingga semua harus sabar menghadapinya. Kami juga minta warga menjauhi barang atau peralatan listrik sehingga tidak tersetrum," pesan wali kota di lokasi langganan banjir di Banjarbaru itu. 

Sementara itu, bencana banjir yang melanda Banjarbaru sejak Ahad pagi menjadi perhatian sejumlah pihak seperti yang dilakukan Wakil Ketua DPRD AR Iwansyah yang langsung terjun ke lokasi banjir di Cempaka. 

Mantan Ketua DPRD Banjarbaru itu didampingi anggota DPRD daerah pemilihan Cempaka Taufikurahman mendatangi lokasi dan berbincang dengan warga yang rumahnya kena dampak fenomena alam itu.

Sejumlah personel kepolisian Polres Banjarbaru yang dipimpin langsung Kapolres AKBP Doni Hadi Santoso juga mendatangi lokasi banjir untuk memastikan keamanan maupun keselamatan warga setempat. 

Diketahui, banjir yang melanda Kota Banjarbaru tersebar di tiga lokasi yakni Kecamatan Cempaka, bantaran Sungai Kemuning dan Kelurahan Landasan Ulin Barat dengan kondisi terparah di Kelurahan Cempaka. 

Bahkan, ruas jalan negara yakni Jalan Mistar Cokrokusumo dengan panjang sekitar 200 meter terendam air dengan ketinggian mencapai satu meter sehingga memutuskan jalur transportasi darat di kawasan itu. 

Jumlah rumah yang terendam air dengan ketinggian bervariasi antara puluhan centimeter hingga 1,5 meter itu mencapai ratusan buah rumah di Kecamatan Cempaka, puluhan buah di Kemuning dan beberapa di Ulin. 

Petugas BPBD Banjarbaru dibantu relawan bencana termasuk personel Basarnas Banjarmasin terjun ke lokasi untuk membantu melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya terendam air. 
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020