Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani yang diwakili Asisten II Mahrina Noor membuka sosialisasi Profil Desa dan Kelurahan (Prodeskel) yang Akurat dan Akuntable berdasar Permendagri Nomor 81 tahun 2015.

Sosialisasi yang ditujukan kepada petugas operator kecamatan dan kelurahan se Kota Banjarbaru digelar di Aula Gawi Sabarataan, Selasa diikuti puluhan peserta dari instansi ujung tombak pemerintah itu. 

Kegiatan membahas materi seperti pengisian dan pemutakhiran data prodeskel dan evdeskel, membahas kebijakan, kedudukan keduanya dalam penyelenggaraan pemerintah
kelurahan, hingga sistem informasi.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Banjarbaru Puspa Kencana  tujuan pelaksanaan sosialisasi itu.

"Tujuannga agar setiap kelurahan di Kota Banjarbaru dapat membuat mengisi/menginput profil kelurahan tentang data kelurahan secara benar, serta meningkatkan kompetensi aparatur," ujarnya. 

Dijelaskan, hal itu berkaitan dengan latar belakang permasalahan yang ditemui yakni ketersediaan data merupakan salah satu aspek penting dalam perencanaan pembangunan, penyediaan data belum optimal.

Hal itu dapat dilihat dari berbagai permasalahan akibat data yang tidak akurat seperti kasus DPT (Daftar Pemilih Tetap), Bantuan Langsung Tunai(BLT), dan profil desa dan kelurahan (Prokedel).

"Semuanya terkait gambaran menyeluruh tentang karakter desa dan kelurahan meliputi data dasar keluarga(DKK), potensi sumber daya alam, SDM kelembagaan, sarana dan prasarana," ucapnya. 

Narasumber berasal dari Dirjen Bina Pemerintah Desa Kemendagri RI, Dinas PMD Kalsel, Disdalduk, KB PMP2A, Bappeda Kota Banjarbaru, dan Dinas Komunikasi Informatika Kota Banjarbaru.

Asisten II bidang Perekonomian, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat Mahrina Noor mendukung sosialisasi sehingga petugas bisa mengetahui dan memahami bidang tugas yang dijalankannya.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019