Wakil Bupati Barito Kuala (Wabup Batola), Kalimantan Selatan H Rahmadian Noor menghadiri Upacara Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Zebra Intan2019, di halaman Mapolres Batola, Rabu (23/10) pagi.
Kapolres Batola AKBP Bagus Suseno dalam amanat Kapolda Kalsel Irjen Yazid Fanani mengatakan, Operasi Zebra Intan dilaksanakan selama 14 hari ke depan.
Kapolda berpesan, dalam pelaksanaan operasi disertai pula tindakan prepentif dan preventif secara selektif prioritas.
Adapun sasaran operasi dilaksanakan, sebut dia, menyesuaikan tren karakteristik kewilayahan antara lain surat-surat kendaraan roda dua maupun roda empat yang tidak sesuai peraturan perundang-undangan di antaranya STNK dan TNKB.
Selain itu, jelas dia, pengendara tidak memiliki SIM, kendaraan melanggar berat muatan tidak sesuai peruntukan, surat izin mengemudi bagi yang mengemudi tidak sesuai peruntukan, pengendara di bawah umur dan pelanggaran rabu lalu lintas yang berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Agar operasi zebra Intan 2019 bisa mencapai sasaran, Kapolres minta, selama pelaksanaan operasi tetap mengutamakan tindakan antara lain represif 80 persen, preemtif 10 persen, dan preventif 10 persen.
“Dari tiga kegiatan ini saya harapkan tindakan kepolisian mengedepankan 3S (Senyum, Sapa dan Salam),”pintanya.
Kapolres Batola juga menekankan, personel melaksanakan tugas dengan ikhlas dengan prinsip tiga P yakni proaktif dan problem solving di samping mengutamakan faktor keamanan dan keselamatan baik petugas maupun masyarakat, serta menghindari perbuatan yang kontra prodouktif yang bisa merusak citra polri.
Upacara berlangsung di Halaman Mapolres Batola tersebut dihadiri para anggota Forkopimda atau yang mewakili, para SKPD terkait dan undangan.
Bertindak sebagai pimpinan upacara Apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan Zebra Intan 2019 Kapolres AKBP Bagus Suseno.
Pada rangkaian apel tersebut diawali pemeriksaan pasukan yang berasal dari satuan Polres Batola sendiri, TNI, Satpol-PP, Dinas Perhubungan dan Senkom dilanjutkan dengan penyematan pita secara simbolis kepada perwakilan pasukan yang akan bertugas.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Kapolres Batola AKBP Bagus Suseno dalam amanat Kapolda Kalsel Irjen Yazid Fanani mengatakan, Operasi Zebra Intan dilaksanakan selama 14 hari ke depan.
Kapolda berpesan, dalam pelaksanaan operasi disertai pula tindakan prepentif dan preventif secara selektif prioritas.
Adapun sasaran operasi dilaksanakan, sebut dia, menyesuaikan tren karakteristik kewilayahan antara lain surat-surat kendaraan roda dua maupun roda empat yang tidak sesuai peraturan perundang-undangan di antaranya STNK dan TNKB.
Selain itu, jelas dia, pengendara tidak memiliki SIM, kendaraan melanggar berat muatan tidak sesuai peruntukan, surat izin mengemudi bagi yang mengemudi tidak sesuai peruntukan, pengendara di bawah umur dan pelanggaran rabu lalu lintas yang berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Agar operasi zebra Intan 2019 bisa mencapai sasaran, Kapolres minta, selama pelaksanaan operasi tetap mengutamakan tindakan antara lain represif 80 persen, preemtif 10 persen, dan preventif 10 persen.
“Dari tiga kegiatan ini saya harapkan tindakan kepolisian mengedepankan 3S (Senyum, Sapa dan Salam),”pintanya.
Kapolres Batola juga menekankan, personel melaksanakan tugas dengan ikhlas dengan prinsip tiga P yakni proaktif dan problem solving di samping mengutamakan faktor keamanan dan keselamatan baik petugas maupun masyarakat, serta menghindari perbuatan yang kontra prodouktif yang bisa merusak citra polri.
Upacara berlangsung di Halaman Mapolres Batola tersebut dihadiri para anggota Forkopimda atau yang mewakili, para SKPD terkait dan undangan.
Bertindak sebagai pimpinan upacara Apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan Zebra Intan 2019 Kapolres AKBP Bagus Suseno.
Pada rangkaian apel tersebut diawali pemeriksaan pasukan yang berasal dari satuan Polres Batola sendiri, TNI, Satpol-PP, Dinas Perhubungan dan Senkom dilanjutkan dengan penyematan pita secara simbolis kepada perwakilan pasukan yang akan bertugas.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019